JAKARTA, KOMPAS.com - Penggerebekan bandar narkoba di Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang digelar jajaran Polres Metro Jakarta Utara pada Senin (8/5/2023), sempat diwarnai perlawanan oleh warga setempat.
Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Utara Kompol Slamet Riyanto mengungkapkan, pihaknya melakukan penggerebekan ini setelah mendapat informasi terkait dugaan peredaran narkotika dan obat-obatan di kampung itu.
Setelah menerima informasi itu, petugas langsung mendatangi Kampung Bahari Gang III, RT 008/RW 01, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Namun, penggerebekan itu tak langsung berjalan mulus.
"Pada saat anggota melakukan penindakan tersebut, terdapat beberapa warga melakukan penyerangan dan perlawanan dengan menggunakan batu dan kayu," ungkap Slamet saat dihubungi pada Senin.
Baca juga: 4 Kali Transaksi, Anak Buah Teddy Minahasa Jual 1,3 Kg Sabu ke Kampung Bahari
Karena perlawanan ini, petugas meminta bantuan tambahan personel.
Slamet berujar, selanjutnya tim melakukan penyisiran dan penggeledahan gubuk-gubuk di sekitar rel kereta Tanjung Priok, Jakarta Utara.
"(Tempat tersebut) diduga digunakan sebagai tempat untuk penyalahgunaan narkotika dan berhasil ditemukan beberapa alat hisap (bong), korek dan cangklong yang sudah disiapkan oleh para pelaku," ucap Slamet.
Dari inspeksi mendadak (sidak) tersebut polisi mengamankan seorang pengedar berinisial RR, serta dua pemakai masing-masing berinisial PP dan AS.
“Seorang pengedar RR kami amankan, untuk dua pemakai kami arahkan untuk rehab,” ungkapnya.
Baca juga: Sosok Alex Bonpis di Mata Teman Kecil: Dari Preman hingga Jadi Bandar Terbesar Kampung Bahari
Sementara itu, pihaknya tidak menangkap warga yang melakukan perlawanan saat penggerebekan.
"Sudah pada kabur," ungkap Slamet.
Selain mengamankan pengedar, polisi juga menyita barang bukti sabu seberat 25,32 gram, 1 timbangan digital, 35 bong, dan 33 cangklong.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.