Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelang Jabatan Kepala SKPD Tak Kunjung Digelar, Sekda DKI: Kami Minta Izin Dulu ke Kementerian

Kompas.com - 17/05/2023, 16:25 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak kunjung menggelar lelang jabatan kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) DKI Jakarta yang kosong hingga Rabu (17/5/2023).

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono menjelaskan, Pemprov DKI harus meminta izin terlebih dahulu kepada beberapa kementerian, sebelum menggelar lelang jabatan kepala SKPD.

"Kami minta izin dulu ke Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (PAN-RB), dan Komisi Aparatur Sipil Negara untuk memperoleh persetujuan dalam rangka lelang," jelas Joko di Jakarta International Equestrian Park (JIEP), Jakarta Timur, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Heru Budi Minta Anak Buahnya Cari Alternatif Pendapatan dari Pajak Selain PKB

Menurut Joko, setelah mendapatkan izin, Pemprov DKI baru bisa memproses lelang jabatan kepala SKPD yang kosong.

Ia mengeklaim, proses lelang jabatan kepala SKPD akan berlangsung secepatnya.

"Setelah mendapatkan persetujuan, baru kami lelang. (Lelang) sesegera mungkin, sesudah semua (proses) beres," tutur dia.

Joko padahal sebelumnya menyebutkan, lelang jabatan kepala SKPD bakal berlangsung pekan ini.

Joko menyebutkan, total ada 12 jabatan kepala SKPD yang akan dilelang. Beberapa di antaranya merupakan jabatan kepala SKPD yang kosong karena pejabatnya dirotasi Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada 21 Maret 2023.

Baca juga: Jabatan Heru Budi Sebagai Pj Gubernur DKI Bakal Dievaluasi Kemendagri Hari Ini

Menurut Joko, proses lelang hingga pengumuman kepala SKPD DKI yang baru bakal berlangsung sekitar 1-1,5 bulan.

Untuk diketahui, usai lelang jabatan, nama calon kepala SKPD DKI akan diusulkan ke Kemendagri.

Kemudian, Kemendagri akan memberikan rekomendasi nama calon kepala SKPD DKI kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Lalu, Heru Budi akan mengumumkan nama kepala SKPD DKI yang baru.

Baca juga: Kumpulkan Pejabat DKI, Heru Budi Bahas Nasib Jakarta Usai Tak Jadi Ibu Kota Negara

Berdasarkan catatan Kompas.com, setidaknya ada delapan jabatan kepala SKPD DKI yang kini kosong dan diisi pelaksana tugas (Plt). Delapan kepala SKPD DKI tersebut, yakni:

  • Sekretaris Dewan DKI Jakarta
  • Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta
  • Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta
  • Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta
  • Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta
  • Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta
  • Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang/Jasa (BPPBJ) DKI Jakarta
  • Kepala Biro Hukum DKI Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com