Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Transjakarta Janjikan Waktu Tempuh Ragunan-Kuningan 35 Menit agar Warga Beralih ke Transportasi Publik

Kompas.com - 17/05/2023, 17:19 WIB
Abdul Haris Maulana

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menargetkan waktu tempuh bus Transjakarta dari Halte Ragunan menuju Halte Kuningan dapat ditempuh dalam waktu 35 menit.

Selain itu, waktu tempuh layanan Transjakarta dari satu titik ke titik lainnya di Ibu Kota juga ditargetkan bisa menjadi 35 menit.

"Kami akan coba untuk memecahkan rekor 35 menit dari beberapa titik di wilayah Jakarta," ujar Direktur Operasi dan Keselamatan PT Transjakarta Daud Joseph, di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (15/5/2023).

Tingkatkan pengamanan koridor

Guna mendukung waktu tempuh yang ditargetkan, PT Transjakarta bakal meningkatkan pengamanan di sepanjang koridor atau jalur bus Transjakarta.

Baca juga: Target Waktu Tempuh Bus Transjakarta Hanya 35 Menit, Pengamanan Koridor Akan Ditingkatkan

Hal itu dilakukan agar tidak ada kendaraan pribadi memasuki koridor bus Transjakarta sehingga menghambat perjalanan bus.

"Kunci utama adalah bagaimana proteksi pada saat kendaraan Transjakarta ini menuju ke titik tujuan, yaitu di dalam koridor," jelas Joseph.

"Bagaimana keamanan dalam koridor supaya bus itu tetap bisa menempuh kecepatan yang optimal," lanjutnya.

Joseph mengakui, koridor bus transjakarta masih kerap dilalui kendaraan bermotor yang memaksa masuk.

Karena itu, PT Transjakarta hendak meningkatkan koordinasi dengan TNI-Polri dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI untuk meningkatkan pengamanan koridor trasjakarta.

Baca juga: Bus Transjakarta Ditargetkan Punya Waktu Tempuh 35 Menit Antar-titik

PT Transjakarta, tegas Joseph, juga akan menambahkan portal di jalur transjakarta yang masih belum diportal untuk mencegah masuknya kendaraan bermotor.

"Yang selama ini ada portal tetap kami pasangkan dan yang belum ada portal akan kami pasangkan," tuturnya.

Waktu tempuh menaiki transportasi umum lebih terjamin

Dengan target yang dijanjikan Transjakarta, itu membuat waktu tempuh menaiki transportasi umum pada jam sibuk lebih terjamin ketimbang mengendarai kendaraan pribadi.

"Kita responsif terhadap kebutuhan masyarakat Jakarta yang sangat menghargai waktu dan salah satu yang kita berikan, yakni ketepatan waktu," kata Direktur Utama PT TransJakarta Welfizon Yusa, dilansir dari Antara, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Pengendara Terobos Jalur Transjakarta di Jalan Gatsu Antre Kena Tilang Manual

Dengan adanya jaminan waktu tempuh, kata Yusa, pihaknya bisa turut berkontribusi dalam pengendalian kemacetan dengan meningkatkan kapasitas dan kualitas transportasi umum.

"Waktu 35 menit ini akan memberikan kepastian kepada pelanggan TransJakarta serta warga bisa beralih menggunakan transportasi publik," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain ke Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com