Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, 7.510 Jemaah Haji Indonesia Akan Diberangkatkan pada Gelombang Pertama

Kompas.com - 23/05/2023, 15:17 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 7.510 jemaah haji asal Indonesia akan diberangkatkan pada gelombang pertama.

Kepala Biro Humas Data dan Informasi Kementerian Agama Akhmad Faizin mengatakan, gelombang pertama akan diberangkatkan pada Rabu (24/5/2023).

"(Gelombang pertama) ditandai dengan masuknya jemaah haji ke delapan embarkasi (23/5/2023) dan akan diberangkatkan pada Rabu, 24 Mei 2023," terang dia dalam konferensi pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Selasa (23/5/2023).

Baca juga: 392 Calon Haji dari Garut Tiba di Asrama Haji Embarkasi Bekasi, Berangkat ke Arab Saudi Besok

Akhmad menuturkan, ribuan jemaah itu dibagi menjadi 19 kloter. Pemberangkatan dilakukan dari delapan embarkasi.

Delapan embarkasi itu mencakup embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) yang memberangkatkan empat kloter.

Kemudian, embarkasi Solo (SOC) yang akan memberangkatkan empat kloter, embarkasi Makassar (UPG) dua kloter, dan embarkasi Aceh (BTJ) satu kloter.

Selanjutnya, embarkasi Medan (KNO) satu kloter, embarkasi Batam (BTH) dua kloter, embarkasi Surabaya (SUB) tiga kloter, dan embarkasi Jakarta Bekasi (JKS) dua kloter.

"Sebelum jadwal keberangkatan, seluruh jemaah haji akan transit terlebih dulu di asrama haji," terang Akhmad.

Baca juga: Asrama Haji Bekasi Benahi Sarana-Prasarana Lebih Ramah Lansia

"Kemudian, jemaah akan dilakukan cek kesehatan, pemberian gelang identitas, pemberian paspor, visa dan tiket pesawat, serta pemberian ongkos," sambung dia.

Nominal ongkos yang diberikan kepada para jemaah adalah 750 Riyal atau setara dengan Rp 3 jutaan.

Selanjutnya, para jemaah akan diangkut menggunakan dua maskapai penerbangan, yak i Garuda Indonesia dan Saudia Airline.

Maskapai Garuda Indonesia akan mengangkut jemaah dari sembilan embarkasi, yakni Aceh, Medan, Padang, Jakarta-Pondok Gede, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.

Kemudian, Saudia Airline akan mengangkut jemaah dari lima embarkasi, yakni Batam, Palembang, Jakarta, Surabaya, dan Kertajati.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Ponsel Pria Dalam Toren di Pondok Aren Hilang, tetapi Masih Aktif

Megapolitan
Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Satu Pelajar Kritis Usai Terlibat Tawuran di Bekasi

Megapolitan
Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Sindikat Curanmor di Palmerah Bobol 4 Motor Tiap Semalam Selama Tiga Bulan

Megapolitan
Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Agenda Pemeriksaan SYL dalam Kasus Firli Besok Terhalang Jadwal Sidang

Megapolitan
Jalan Terjal Ahok Maju Pilkada Jakarta 2024, Pernah Kalah Pilkada DKI 2017 dan Calon Lawan yang Kuat

Jalan Terjal Ahok Maju Pilkada Jakarta 2024, Pernah Kalah Pilkada DKI 2017 dan Calon Lawan yang Kuat

Megapolitan
Warga Koja Gerebek Pengedar Narkoba yang Lagi 'Nyabu' di Kontrakannya

Warga Koja Gerebek Pengedar Narkoba yang Lagi "Nyabu" di Kontrakannya

Megapolitan
Petugas Gabungan Tertibkan APK Bakal Calon Wali Kota Bogor

Petugas Gabungan Tertibkan APK Bakal Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Satpol PP Tertibkan Puluhan Spanduk Bacawalkot di Kota Bogor

Satpol PP Tertibkan Puluhan Spanduk Bacawalkot di Kota Bogor

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Anggota Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Polisi Tangkap 3 Anggota Sindikat Pencurian Motor di Palmerah

Megapolitan
LBH Jakarta Sebut Pemberian Bintang Empat Prabowo Abaikan UU TNI

LBH Jakarta Sebut Pemberian Bintang Empat Prabowo Abaikan UU TNI

Megapolitan
Polisi Imbau Warga Bikin SIM Langsung di Satpas, Jangan Termakan Iming-iming Medsos

Polisi Imbau Warga Bikin SIM Langsung di Satpas, Jangan Termakan Iming-iming Medsos

Megapolitan
NIK 213.831 Warga Sudah Dipindahkan ke Luar Jakarta, Dukcapil: Akan Terus Bertambah

NIK 213.831 Warga Sudah Dipindahkan ke Luar Jakarta, Dukcapil: Akan Terus Bertambah

Megapolitan
Polisi Musnahkan 300 Knalpot Brong di Koja dengan Gergaji Mesin

Polisi Musnahkan 300 Knalpot Brong di Koja dengan Gergaji Mesin

Megapolitan
Polresta Bogor Luncurkan Aplikasi SiKasep, Lapor Kehilangan Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi

Polresta Bogor Luncurkan Aplikasi SiKasep, Lapor Kehilangan Tak Perlu Datang ke Kantor Polisi

Megapolitan
Janggal dengan Kematian Anaknya di Dalam Toren, Ibu Korban: Ada Bekas Cekikan

Janggal dengan Kematian Anaknya di Dalam Toren, Ibu Korban: Ada Bekas Cekikan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com