Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Motor di Rumah Kos Kawasan Matraman, Pelaku Berlagak Santai Seolah Teman Korban

Kompas.com - 02/06/2023, 20:32 WIB
Nabilla Ramadhian,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga bernama Cindy (26) kehilangan sepeda motor yang sering digunakan sebagai moda transportasi utama menuju kantornya.

Sebab, kendaraan roda dua itu dicuri oleh dua laki-laki tak dikenal pada Kamis (1/6/2023) sekitar pukul 13.23 WIB.

Pencurian ini terjadi di rumah kosnya, Jalan Moncokerto Raya 1 RT 017/RW 013, Utan Kayu Selatan, Matraman, Jakarta Timur.

"Kebetulan saya mau tutup selot pintu rumah. Saya lihat ada orang di depan gerbang kos, saya pikir itu temannya Cindy," kata Nadi, Ketua RT 005/RW 013 sekaligus saksi mata di lokasi, Jumat (2/6/2023).

Baca juga: Motor Anak Kos di Pulogadung Digondol Maling, Korban: Pas Keluar, Tinggal Helmnya Saja...

Pada saat itu, salah satu pelaku yang mengenakan baju merah duduk di atas motor. Motor itu terparkir di depan gerbang rumah kos yang sudah terbuka.

Saat Nadi menutup selot pintu rumahnya, ia menengok ke arah laki-laki itu.

Nadi dan salah satu pelaku sempat saling tatap. Bahkan, pelaku melihat Nadi sambil membunyikan klakson sebanyak dua kali sebagai tanda untuk menyapa.

Lantaran mengira laki-laki itu teman Cindy, Nadi pun masuk ke dalam rumah dan melanjutkan aktivitasnya.

"Jadi saat saya tatap-tatapan sama salah satu pelaku berbaju merah, (ternyata) pelaku satu lagi sedang ada di halaman lagi melakukan aksinya," ujar Nadi.

"Enggak lama, Cindy pulang. Kebetulan sampai di kos bareng saudaranya. Dia lihat di halaman enggak ada motornya," imbuh dia.

Baca juga: Polisi: Pabrik Ekstasi Jaringan Internasional di Tangerang Baru Beroperasi 2 Hari

Sementara itu, Cindy mengaku langsung mengecek rekaman kamera CCTV saat tiba di rumah kosnya.

"Saya cek ke dalam kamar kos, kunci motornya ada. Saya cek CCTV ke rumah tetangga dan benar motor saya kecolongan," ujar Cindy di lokasi, Jumat.

Cindy langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Matraman sambil membawa barang bukti berupa rekaman kamera CCTV, KTP, STNK, dan kunci motor.

Berdasarkan rekaman kamera CCTV, terungkap bahwa kedua pelaku datang berboncengan dari arah pertigaan di Jalan Moncokerto Raya 1.

Mereka sempat mondar-mandir sekitar dua hingga tiga kali sebelum memarkirkan kendaraan tepat di depan pagar rumah kos.

"Gelagatnya kayak orang mau cari informasi soal kos-kosan. Keluarin motor dan kaburnya juga santai kayak habis berkunjung (menemui korban)," kata Nadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com