Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jims Honey Cakung Kebobolan, Pemilik Toko Bakal Rekrut Satpam

Kompas.com - 16/10/2023, 06:44 WIB
Nabilla Ramadhian,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Ita (37), pemilik toko Jims Honey di Cakung, Jakarta Timur,  berencana merekrut satpam untuk menjaga area pertokoannya.

Sebagai informasi, toko tas yang berlokasi di Pulogebang itu dibobol maling pada Jumat (13/10/2023) sekitar pukul 04.00-04.55 WIB.

"Rencananya mau pakai satpam sendiri, tapi harus diskusi ke tiga ruko lainnya apakah mereka mau pakai satpam juga atau tidak," ungkap dia kepada Kompas.com, Minggu (15/10/2023).

Baca juga: Toko Jims Honey di Pulogebang Dibobol Maling, Kerugian Capai Rp 80 Juta

Untuk diketahui, posisi toko milik Ita berada di pinggir jalan area khusus pertokoan. Di sana, ada empat ruko termasuk miliknya.

Area itu diketahui berada di dalam pagar besi yang dilengkapi gembok.

Namun, tidak ada petugas keamanan dari RT setempat yang menjaga area tersebut.

Baca juga: Maling Bobol Toko Jims Honey di Pulogebang Cakung, Stok Barang di Lemari Juga Digasak

Terkait rencana menghadirkan satpam khusus area itu, Ita mengakui belum sempat berdiskusi dengan tiga ruko lainnya karena belum menemukan waktu yang tepat.

"Saya penginnya ada satpam buat jaga empat ruko ini. Dari RT juga saranin begitu. Mau didiskusikan dulu bagaimana caranya kami semua pakai satpam," kata Ita.

Alternatifnya, keempat ruko sepakat untuk menghadirkan kamera CCTV di area pertokoan itu.

Ita tidak mengetahui apakah dua ruko lainnya memiliki kamera CCTV atau tidak. Namun, tokonya dan tempat pegadaian memilikinya.

Baca juga: Pembobolan Toko Jims Honey di Cakung Diduga Dilakukan di Bawah Satu Jam

Masing-masing kamera CCTV memang hanya mengarah ke area ruko masing-masing. Namun, Ita ingin area pertokoan memiliki kamera CCTV yang menjangkau seluruh area tersebut.

"Untuk kamera CCTV untuk empat ruko belum ada diskusi, tapi semoga pada waspada (dan menduskusikannya). Saya ingin mengajak bareng-bareng (menjaga area pertokoan)," ucap Ita.

Sembari menunggu diskusi berlangsung, Ita sudah melakukan langkah pengamanan tersendiri.

Salah satunya adalah menghadirkan boks besi yang menutupi tiga titik gembok, serta mengganti jenis gembok yang digunakan.

Baca juga: Memory Card Dicabut Maling, CCTV Gagal Rekam Pembobolan Toko Jims Honey

"Stok yang sekarang hanya seadanya dari stok dua toko saya yang lainnya. Misal, ada produk yang punya sembilan warna. Paling cuma pajang beberapa saja," terang Ita.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

KPU DKI Terima 2 Bacagub Independen yang Konsultasi Jelang Pilkada 2024

Megapolitan
Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Kecamatan Grogol Petamburan Tambah Personel PPSU di Sekitar RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com