Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Penggemar Coldplay Kategori "Festival Z" Ikut Nyanyi dan Melompat dari Balik Pagar...

Kompas.com - 16/11/2023, 07:53 WIB
Xena Olivia,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah penggemar punya cara tersendiri untuk menikmati momen konser band asal Ingris, Coldplay.

Meski tak memiliki tiket konser, mereka tetap semangat berkumpul di gerbang area Plaza Tenggara, Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023) malam.

"Kami ini kategori 'Festival Z' yang enggak dapat tiket. Kalau Festival A dan B kan di paling depan, kami paling belakang!" kata seorang penggemar bernama Duma (30) dengan senyum lebar sembari mengacungkan jempol.

Baca juga: Cerita Penonton Konser Coldplay soal Penipuan Calo Tiket, Temannya Rugi Rp 10 Juta

Kala itu, konser baru berlangsung sekitar 45 menit. Lagu "Hymn for the Weekend" terdengar sudah sampai reff pertama.

Sontak keramaian di balik pagar pembatas itu turut bernyanyi mengikuti alunan lagu meski musik yang dimainkan Coldplay terdengar samar-samar.

"I-ooh, I-ooh, I. Got me feelin' drunk and high, so high, so high," sorak mereka sambil melambaikan tangan menikmati lagu.

Antusiasme semakin menjadi ketika Chris Martin dkk mulai menyuguhkan intro lagu "A Sky Full of Stars".

Baca juga: Masuk Tengah Malam, Para Pemburu Merchandise Coldplay Diminta Bubar oleh Polisi

Baik perempuan atau laki-laki yang kebanyakan berusia 20-30-an, nyaris semuanya langsung berdiri dan mengeluarkan ponsel mereka.

"Ayo, ayo. Keluarin HP, nyalain flash-nya!" ajak seseorang.

Bait pertama dinyanyikan dengan lantang dan penuh semangat. Sewaktu reff tiba, Kompas.com dan para penggemar lain kembali bersorak dan melompat-lompat mengikuti dentuman lagu.

Sama seperti sebelumnya, suara musiknya memang tidak terlalu jelas. Namun, para penonton "Festival Z" tetap antusias menyanyikan "A Sky Full of Stars" dengan sepenuh hati.

Bahkan, ada yang sampai menitikkan air mata karena terharu.

Tetap senang meski 'kentang'

Walaupun tak bisa menyaksikan langsung gebrakan Chris Martin di atas panggung SUGBK, salah satu pengunjung Defita (26) dan Joe (30) mengaku senang bisa menikmati suasana konser dari balik pagar.

Datang jauh menerobos macet dari Bekasi, Jawa Barat, keduanya bersyukur masih bisa mendengarkan lagu-lagu Coldplay.

"Kecewa sih sedikit karena enggak ada layar besar di luar. Tapi ya, kami ngerti bahwa untuk mendapatkan tiketnya aja susah banget," kata Joe saat diwawancarai Kompas.com.

Baca juga: Sejumlah Penggemar Tak Punya Tiket Konser Coldplay Mencoba Masuk ke Stadion GBK

Defita mengatakan, tadinya mereka berencana untuk membeli tiket di tempat melalui calo. Namun, tidak jadi karena harga yang ditawarkan kurang pas.

Meski begitu, Defita senang bisa merasakan suasana konser Coldplay bersama orang-orang bernasib serupa di "Festival Z".

"Yah, mau nunggu sampai 'A Sky Full of Stars' sama ada kembang api. Baru habis itu pulang deh," celetuk dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com