Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Pesawat latih yang jatuh di taman Sunburst, Jalan BSD Grand Boulevard, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024) siang, tak hancur seluruhnya.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, pesawat berkelir putih itu hanya hancur pada bagian depan saja. Sementara, dari tengah hingga buntut pesawat tampak masih utuh.

Bahkan, tulisan kode pesawat, yakni PK-IFP pada bagian badan belakang, masih terlihat jelas.

Lokasi jatuhnya pesawat latih ini sendiri terletak di lapangan Sunburst, dekat trotoar jalan.

Baca juga: Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ada serpihan pesawat yang terlempar sekitar 10 meter dari titik berhentinya pesawat.

Sekitar 10 menit setelah peristiwa itu, pihak kepolisian datang dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP) menggunakan garis polisi pada radius 20 meter di sekelilingnya.

Setelah itu, kemudian datang berturut-turut sejumlah personel TNI, pemadam kebakaran, petugas kesehatan, hingga pejabat dari Kementerian Perhubungan. Mereka disebut tengah mengevakuasi dua korban yang masih terjebak di dalam badan pesawat.

Diketahui, satu orang korban lain terlempar dari pesawat dan tergeletak di aspal. 

Baca juga: Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Diberitakan sebelumnya, sebuah pesawat latih jenis Tecnam P2006T di taman Sunburst, Jalan BSD Grand Boulevard, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5/2024) siang.

Juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati memastikan, pesawat latih itu milik Indonesia Flying Club atau perkumpulan penerbang Indonesia.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Ade Ary juga memastikan, insiden itu menyebabkan tiga orang meninggal dunia.

"Korban tiga orang meninggal, dua masih di dalam pesawat dan satu tergeletak di luar," ujar Ade saat dikonfirmasi, Minggu siang.