Selebgram Zoe Levana Bantah Tudingan Terjebak di Jalur Transjakarta Cuma "Settingan"

JAKARTA, KOMPAS.com - Selebgram Zoe Levana membantah tudingan bahwa dirinya sengaja terjebak di jalur bus Transjakarta wilayah Pluit, Jakarta Utara, demi konten belaka.

"Ini banyak kontroversi. Kenapa ini bisa menjadi viral dan ramai sekali, karena ini banyak kontroversi di mana orang-orang memutarbalikkan kata-kata dan bilang kalau misalnya ini saya sengaja, padahal sebenarnya tidak," kata Zoe saat melakukan klarifikasi di Kantor Samsat Jakarta Utara, Rabu (22/5/2024).

Baca juga: Polisi Periksa Selebgram Zoe Levana Terkait Terobos Jalur Transjakarta

Zoe mengatakan, ia tak mungkin dengan sengaja membuat video jika tahu dirinya memang bersalah.

Ia membuat video itu karena merasa prihatin melihat kendaraan umum yang tidak seramai dulu.

"Jadi, kalau ada orang bilang saya bawa mobil lain untuk bikin konten, untuk views-nya doang, itu salah, karena saya juga enggak menyangka bahwa itu bisa seviral itu," sambung dia.

Awalnya, Zoe hendak membuat video itu karena mendengar keluhan dari salah satu sopir Transjakarta saat ia terjebak di tengah antrean bus selama empat jam.

"Masalahnya kalau yang saya dengar dari sopirnya kebanyakan orang-orang di sini itu menggunakan kendaraan pribadi dan itu mobil elektrik," kata dia.

"Jadi, katanya mengurangi polusi dan menghindar ganjil genap. Tapi, itu menyebabkan macet akhirnya makanya bapaknya (sopir Transjakarta) bilang sama saya tolong viralkan, saya spontan mengambil HP saya," sambung dia.

Baca juga: Selebgram Zoe Levana Terobos dan Terjebak di Busway, Polisi Masih Selidiki

Diberitakan sebelumnya, Zoe viral menjadi perbincangan pengguna sosial media usai mengunggah video dirinya terjebak di jalur Transjakarta di Pluit, Jakarta Utara, Minggu (19/5/2024).

Zoe menuai kritik pedas dari pengguna sosial media karena dinilai sengaja masuk ke jalur Transjakarta demi membuat konten untuk diviralkan.

Video Zoe terjebak di jalur Transjakarta pertama kali diunggah di akun Tiktoknya @ZoeLevana dan sudah ditonton sembilan juta orang.