Polres Bandara Usut Kasus TKW Melahirkan di Atas Pesawat

TANGERANG, SELASA- Pihak Kepolisian Resor Metro Bandara Internasional Soekarno-Hatta sampai kini masih mengusut kasus seorang tenaga kerja wanita (TKW) yang melahirkan bayinya di atas pesawat pada 7 Februari lalu. B ayi tersebut ditemukan meninggal di toilet pesawat Emirates nomor penerbangan 348 jalur Dubai-Jakarta. Di dekatnya si ibu, HK (30), tergolek lemas dan dalam keadaan syok.

Kepala Polres Metro Bandara Komisaris Besar Guntur Setyanto, Selasa (12/2), menyatakan, pihaknya belum bisa menetapkan status HK yang kini dalam perawatan di RS Polri dr Soekanto Kramatjati Jakarta Timur. "Kami juga dalam dilema, di satu sisi kasihan dengan HK tetapi pada sisi lain kami harus menyidik penyebab kematian bayi itu. Sampai sekarang kami masih menunggu hasil visum dari dokter," ujar Guntur.

Jasad bayi lelaki berhidung mancung itu sampai Selasa malam ini masih tersimpan di kamar jenazah RS Polri Kramatjati sebab baru menjalani proses otopsi.

Menurut keterangan sementara yang dihimpun polisi, saat dalam penerbangan menuju Jakarta, HK yang sudah beberapa tahun bekerja di Saudi Arabia itu bolak-balik ke toilet. Terakhir menjelang pesa wat mendarat, ia berada di dalam toilet sampai sekitar 30 menit. Awak pesawat yang curiga lalu memeriksa toilet dan menemukan keadaan HK berikut bayinya yang memprihatinkan.

Begitu pesawat mendarat, petugas di darat sudah menyiapkan ambulans untuk membawa TKW asal Jawa Timur tersebut beserta jasad bayinya ke RS Medika Bandara Soekarno-Hatta. Diduga, bayi itu meninggal karena tak bisa menangis akibat tiadanya pasokan oksigen (asfiksia). (TRI/ARN)