Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keraton Surakarta Serahkan "Kebo Bule" ke TMII

Kompas.com - 26/12/2008, 13:41 WIB

 

JAKARTA, JUMAT — Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menerima kado istimewa dari Keraton Surakarta Hadiningrat, yakni berupa sepasang kebo bule. Hadiah itu tidak saja untuk mengiringi proses kirab dalam menyambut Tahun Baru Islam, tetapi juga menjadi wahana baru yang dapat dilihat para pengunjung.

"Rasanya kurang afdol tiap tahun TMII melakukan kirab untuk peringatan Tahun Baru Islam tanpa kerbau seperti yang ada di Surakarta. Kebo bule yang jadi simbol kemakmuran nantinya akan tinggal di sini untuk menjalani proses kirab setiap tahunnya," kata Wakil Pengageng Kartipuro Keraton Surakarta Hadiningrat, Kanjeng Raden Mas Haryo Joyo Adilogo, seusai penyerahan dua ekor kerbau, Jumat (26/12) di TMII, Jakarta.

Haryo mengatakan, sepasang kerbau betina yang kebetulan kembar ini bernama Nyai Welas dan Nyai Asih. Walau masih berumur sembilan bulan, ukurannya sudah cukup besar, melebihi kerbau normal. Kerbau yang merupakan keturunan Kyai Selamet ini juga memiliki keunikan, yaitu harus diberi minum kopi hangat dan makanannya berupa jagung, ketela, dan rumput gajah.

Selain itu, TMII dipilih karena merupakan pusat budaya dari seluruh Indonesia sehingga pihak Karaton Surakarta sangat mendukung upaya pelestariannya, khususnya pelaksanaan kirab.

Pengunjung juga tidak perlu datang jauh-jauh ke Surakarta sebab dengan adanya kerbau bule ini, proses kirab secara utuh juga dapat dilihat secara utuh di TMII. "Kerbau ini tidak hanya sebagai simbol, tapi mampu memberi kemakmuran dan kejayaan yang sudah dipercaya sejak jaman Majapahit hingga sekarang," tambah Haryo.

Satu kerbau lagi, lanjut Haryo, kemungkinan akan dikirim ke TMII. Sayangnya kerbau jantan ini masih sedang menyusui sehingga masih menunggu waktu sampai siap dipisahkan dengan induknya. "Belum pasti kapan, tapi jika sudah siap akan kami bawa ke TMII," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com