Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syaifudin, Syahrir, dan Ibrohim Bersaudara

Kompas.com - 09/10/2009, 15:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Meski belum memberi keterangan resmi, petinggi Mabes Polri mengisyaratkan dua orang yang tewas dalam penggerebekan di Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (9/10), adalah Syaifudin Zuhri dan Syahrir.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Nanan Soekarna menganggukkan kepala saat wartawan bertanya apakah yang tewas salah satunya adalah Syaifudin Zuhri. Saat ditanya siapa korban tewas lainnya Nanan menjawab singkat, "Syahrir."

Syafudin Zuhri dan Syahrir adalah dua dari empat orang yang masuk dalam daftar pencarian orang beberapa saat setelah peledakan bom di Hotel JW Marriott dan Ritz-Carlton, Juli lalu. Dua orang lainnya adalah Bagus Budi Pranoto alias Urwah dan Ario Sudarso alias Aji. Dua nama terakhir tewas dalam penggerebekan di Solo, Jawa Tengah.

Sebelumnya, penata bunga Hotel Ritz-Carlton, Ibrohim, tewas dalam penggerebekan di Temanggung, Jawa Tengah. Ibrohim adalah pengatur serangan aksi teroris di kedua hotel tersebut.

Dari nama yang disebutkan di atas, tiga orang diketahui memiliki ikatan kekerabatan. Mereka adalah Syaifudin Zuhri, Syahrir, dan Ibrohim. Syaifudin adalah adik kandung Syahrir. Sementara Ibrohim adalah adik ipar keduanya. Ibrohim menikah dengan Sucihani, adik Syahrir dan Syaifudin.

Syaifudin disebut-sebut sebagai orang yang berperan merekrut pelaku bom bunuh diri. Sementara, Syahrir diketahui memiliki kemampuan dalam merakit bom.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com