Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bunuh Teman Demi Sepeda Motor

Kompas.com - 22/08/2011, 20:19 WIB

BEKASI, KOMPAS.com - Petugas Kepolisian Resor Kota Bekasi Kabupaten menahan Heri Wibowo (23), sebagai tersangka pembunuhan yang direncanakan dan pencurian dengan kekerasan terhadap temannya,  Mugiyono (31).     

Heri mengakui membunuh Mugiyono, karena ingin memiliki sepeda motor korban. Pembunuhan dilaksanakan di rumah yang dikontrak Mugiyono di Perumahan Hegar Asri Blok AA Nomor 2 RT 03 RW 09 Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, di antara 15-20 Juli 2011.     

Pengakuan itu diutarakan oleh tersangka dalam jumpa pers pengungkapan kasus di kantor Polrestro Bekasi Kabupaten, Senin (22/8/2011) sore.

Mugiyono, asal Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, dibunuh saat sedang tidur. Setelah membunuh, Heri kabur dengan membawa sepeda motor Honda Tiger milik Mugiyono ke kampung halamannya di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.

Di Pacitan itulah Mugiyono ditangkap penyidik Polrestro Bekasi Kabupaten pada Minggu, 14 Agustus 2011. Dari Pacitan, Heri dibawa ke Bekasi untuk diperiksa oleh penyidik, dan kemudian ditahan sebagai tersangka.

Pembunuhan itu diketahui dari temuan jenazah Mugiyono oleh tetangga korban pada Jumat, 22 Juli 2011. Tetangga mencium bau tidak sedap dari dalam rumah kontrak Mugiyono yang terkunci. Karena curiga, tetangga mendobrak rumah itu dan menemukan Mugiyono sudah tewas dengan lebam di leher dan ceceran darah yang sudah mengering. Temuan itu kemudian dilaporkan kepada polisi.

Dari hasil identifikasi terhadap jenazah dan keterangan sejumlah tetangga, petugas menyimpulkan bahwa Mugiyono dibunuh oleh seseorang yang dicurigai ialah teman korban. Ciri-ciri tersangka pelaku mengarah pada Heri yang diketahui telah menginap di rumah Mugiyono selama seminggu. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com