Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Pulangkan 5.700 Pemudik

Kompas.com - 27/08/2011, 09:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pengurus Pusat Partai Demokrat melaksanakan kegiatan "Mudik Bersama Partai Demokrat" di Arena Pekan Raya Jakarta hari ini, Sabtu (27/8/2011). Sekitar 5700 pemudik dipulangkan dengan menggunakan 95 bus pariwisata.

Daerah tujuan para pemudik  ini di antaranya kota kelahiran Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Pacitan, Jawa Timur. Selain itu, kota tujuan lainnya adalah Blitar, Surabaya, Semarang, Tegal, Pekalongan, Solo, Wonogiri, Yogyakarta, Wonosobo dan Pekalongan.

"Kita mengadakan acara mudik bersama ini bersama Partai Demokrat. Oleh karena itu, kita harus berdisiplin dalam melakukan perjalanan mudik. Dalam perjalanan hati-hatilah. Di setiap titik-titik perjalanan mudik akan selalu dipantau. Ada nomor telepon kita. Kita akan membantu apabila terjadi sesuatu di jalan," ujar Menteri Perhubungan Freddy Numberi dalam sambutannya di acara tersebut.

Para pemudik ini telah mendatangi arena PRJ sejak pukul 05.00 pagi. Mereka menunggu kedatangan para petinggi Demokrat hingga pukul 08.30 WIB sebelum berangkat ke daerah tujuan masing-masing. Dalam kegiatan tersebut juga hadir calon gubernur DKI Jakarta Nachrowi Ramli, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas serta Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang datang bersama istri dan putranya.

Dalam pesannya kepada para pemudik, Anas juga meminta doa dan dukungan dari pemudik untuk Partai Demokrat ke depan. "Tahun depan, mohon didoakan jumlah bisnya lebih banyak. Mudah-mudahan mulai tahun depan bukan hanya mudik, tapi mudik plus-plus. Tahun ini, Partai Demokrat ultah ke 10, mohon terus didoakan didukung agar Demokrat makin kuat dan makin bersahabat dengan rakyat," tutur Anas.

Sebelum berangkat, panitia  juga membagikan doorprize untuk para pemudik sebelum berangkat. Mereka juga dibagikan bendera kecil berlambang Demokrat, untuk diusung sepanjang perjalanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com