Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan Foke, Nachrowi atau Wanda Hamidah?

Kompas.com - 19/03/2012, 14:39 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Demokrat secara resmi akan mengusung anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Fauzi Bowo untuk kembali meneruskan jabatannya sebagai Gubernur DKI Jakarta. Namun, sosok pendamping Foke, sapaan Fauzi Bowo, hingga kini masih belum diketahui.

Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Max Sopacua, mengatakan, partainya sudah mulai mempersiapkan Nachrowi Ramli untuk maju sebagai calon Wakil Gubernur DKI mendampingi Foke.

"Kalau mau realistis, satu-satunya cara tentunya menduetkan Foke dan Nachrowi Ramli. Opsi ini sudah kami bahas sebelumnya," ungkap Max, Senin (19/3/2012), saat dihubungi wartawan.

Max mengatakan, secara persyaratan administrasi, Partai Demokrat sudah tidak memiliki masalah karena bisa melaju sendiri dengan modal 32 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta. Sementara, secara personal, tidak ada resistensi Foke terhadap Nachrowi Ramli yang juga sama-sama berasal dari Betawi ini.

"Walaupun sama-sama Betawi, secara karakter sebenarnya mereka sama-sama bagus. Kami tidak masalah kalau ujung-ujungnya Nachrowi pilih Foke karena toh kader Demokrat juga," ucap Max.

Saat ini, lanjutnya, Foke diberi kebebasan untuk mencari kandidat pasangannya. "Kalau memang nggak ketemu juga, dan dari partai koalisi juga tidak mengajukan calonnya, pasangan Foke-Nara jadi satu-satunya pilihan karena kami sudah tidak punya waktu lagi," katanya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, selain Nachrowi juga ada kandidat lainnya, yakni Wanda Hamidah, Anggota DPRD DKI dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Wanda disebut-sebut dicalonkan PAN berduet dengan Foke.

Saat diminta konfirmasinya, Wanda yang mengaku sedang rapat di DPRD DKI  ini tidak membantah atau pun mengiyakan informasi tersebut. Ia hanya mengatakan, saat ini Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN sedang melakukan pembicaraan intensif dengan kandidat partai lain.

"Sampai saat ini DPP PAN masih melakukan penjajakan koalisi untuk Pemilukada, belum ada keputusan resmi DPP, yang utamanya tentunya DPP memperjuangkan kadernya untuk maju dalam pemilukada. Pembicaraan sedang dilakukan secara intensif oleh DPP PAN dengan beberapa kandidat atau DPP partai lain," kata Wanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com