Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Motif Percobaan Pemerkosaan di Angkot C-01

Kompas.com - 16/08/2012, 09:36 WIB
Joe Leribun

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Motif perampokan dan percobaan pemerkosaan dalam angkot C01 jurusan Ciledug-Kebayoran Lama beberapa waktu lalu akhirnya terungkap setelah tersangka kelima, yakni Badri (21), ditangkap pada Kamis (9/8/2012) pagi di kawasan Mayestik, Jakarta Selatan. Kepada polisi, Badri, yang berperan memegangi korban dan sengaja mematikan lampu, mengaku awalnya peristiwa tersebut terjadi karena hanya ingin mencari uang.

"Menurut pelaku, alasannya hanya sekadar cari uang saja. Tidak berkaitan mau Lebaran atau alasan lain," ujar Kapolrestro Jakarta Pusat Komisaris Besar AR Yoyol, Kamis (16/8/2012).

Seperti diberitakan sebelumnya, Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat berhasil menangkap Badri (21), tersangka kelima kasus percobaan perkosaan di dalam angkot C01. Dengan penangkapan tersangka kelima ini, aparat kepolisian berarti berhasil menangkap semua tersangka kasus tersebut. Badri (21) ditangkap pada Kamis (9/8/2012) pagi di kawasan Mayestik, Jakarta Selatan.

Sebelumnya, penyidik sudah berhasil menangkap empat tersangka lainnya, yakni Firman (28), Nino Sutrisno (20), Ari Anggara (16), dan seorang tersangka berinisial D.

Diberitakan sebelumnya, seorang karyawati berinisial Is (30) nyaris menjadi korban pemerkosaan di dalam angkutan mikrolet C01 jurusan Ciledug-Kebayoran bernomor polisi B 1106 VTX pada Senin (23/7/2012) tengah malam. Saat itu, Is pulang dari tempat kerjanya naik angkot tersebut yang dikendarai oleh Ari Anggara bersama empat orang lainnya. Saat Is di dalam mobil, tiba-tiba lampu dalam angkot dimatikan dan para pelaku langsung menyergap, mencekik leher, dan juga ada yang meremas payudara sambil mencoba merebut tas korban.

Seorang pengendara motor, yakni Sersan Dua Nicholas Sandi, anggota Satuan 81 Kopassus Antiteror, mendengar teriakan korban dan langsung mengejar mobil angkot tersebut. Tidak lama kemudian, korban didorong keluar angkot oleh para pelaku di Jalan Medan Merdeka Utara, Gambir, Jakpus, di depan Gedung MA. Akibat kejadian ini, korban mengalami kerugian imateriil dan luka memar di leher. Selanjutnya kejadian langsung dilaporkan ke Polres Metro Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com