Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Menerima Kepergian "Mr X"

Kompas.com - 12/09/2012, 22:17 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Keluarga Anwar alias Wahyu, korban luka berat akibat ledakan bom di Beji, Depok, Jawa Barat, menerima kepergian terduga teroris tersebut. Jenazah pria yang awalnya disebut sebagai "Mr X" itu kemungkinan akan diserahkan kepada keluarga pada Kamis besok.

Kepastian identitas korban muncul setelah hasil uji deoxyribonucleic acid (DNA) terhadap keluarga korban menunjukkan kecocokan. "Kalau berdasar uji DNA tidak terbantahkan jenazah tanpa identitas itu merupakan anak biologis dari pasangan Jatmiko dan Wariyem yang bernama Anwar alias Wahyu," kata Kepala Bidang Pelayanan Kedokteran Kepolisian RS Polri Komisari Besar Ibnu Hajar kepada wartawan, Rabu (12/9/2012).

Menurut Ibnu, jenazah Anwar akan diserahkan kepada Detasemen Khusus 88, sebelum diserahkan kepada keluarganya. Keluarga Anwar kemungkinan dalam waktu dekat akan mengambil jenazahnya di RS Polri untuk kemudian dimakamkan. "Keluarga sudah dihubungi dan mereka menerima. Besok atau nanti malam kami menunggu kedatangan orangtua. Jenazah sendiri saat ini berada di ruang jenazah, di ruang pendingin," ujar Ibnu.

Anwar adalah tersangka terduga teroris yang akhirnya meninggal karena mengalami gagal multiorgan. Luka bakar 70 persen yang dialami korban membuatnya tak dapat mempertahankan hidup setelah ia dibawa dari lokasi ledakan di sebuah rumah yatim piatu Pondok Bidara, Jalan Nusantara Raya, Beji, Depok, Jawa Barat, Sabtu (8/9/2012) malam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com