Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kartu Commet Bisa Ditukar Tiket atau Uang

Kompas.com - 06/12/2012, 17:54 WIB
Agnes Rita Sulistyawaty

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT KAI Commuter Jabodetabek menarik kartu berlangganan bulanan Commet mulai Jumat (7/12/2012). Penarikan kartu berlangganan dilaksanakan di 34 stasiun di Jabodetabek. Langkah ini dilakukan seiring dengan penarikan sistem kartu berlangganan untuk sementara waktu.

Manajer Komunikasi PT KCJ Eva Chairunisa, Kamis, mengatakan penarikan Commet dilakukan hingga tanggal 31 Desember. "Commet yang dikeluarkan secara gratis pada Februari 2012 dapat ditukar dengan 1 tiket perjalanan KRL Commuter Line Jabodetabek sesuai dengan relasi kartu," ujar Eva.

Kartu Commet  yang diperoleh dengan pembelian sehargaRp 20.000, juga akan diganti langsung dengan uang tunaiRp 20.000. Pengembalian dilakukan dengan cara melakukan validasi pada mesin EDC yang tersedia di masing-masingstasiundan selanjutnya Kartu Commet akan diidentifikasi dengan system untuk mendeteksi apakah kartu tersebut diperoleh secara gratis atau dikenakan biaya kartu senilai Rp 20.000.

Sejumlah 34 stasiun yang menerima pengembalian Commet adalah Stasiun Bogor, Cilebut, Bojong Gede, Citayam, Depok, Depok Baru, Pondok Cina, Universitas Indonesia, Lenteng Agung, Tanjung Barat, Duren Kalibata, Cawang, Tebet, Manggarai, Cikini, Gondangdia, Juanda, Jakarta Kota, Bekasi, Kranji, Cakung, Klender Baru, Pasar Senen, Kampung Bandan, Serpong, Rawa Buntu, Jurangmangu, Sudimara, Pondok Ranji, Palmerah, Tanah Abang, Karet, Sudirman,dan Duri.

Eva mengatakan sampai saat ini jumlah Kartu Commet yang telah dikeluarkan oleh PT KCJ berjumlah 19.127 kartu dan jumlah pengguna Kartu Commet yang masih aktif melakukan pengisian ulang saldo terakhir pada November 2012 sebanyak 11.865 pengguna. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com