JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Komite Disaster Victim Identification (DVI) Kepolisian RI Komisaris Besar, Anton Castilani mengatakan, pihaknya akan langsung melakukan olah TKP jika air yang menggenangi Plaza UOB surut. Olah TKP sementara ini belum memungkinkan dilakukan karena genangan air di basement 2 dan 3 belum surut. Pihaknya baru melakukan investigasi di basement 1.
"Kami sudah melakukan penugasan di TKP (Plaza UOB). Kami berencana melakukan olah TKP di bawah. Sementara baru investigasi di bagian yang sudah kering (Basement 1 UOB)," kata Anton di Plaza UOB, Jakarta, Minggu (20/1/2013).
Anton mengatakan, basement 2 dan 3 masih tergenang air sehingga tidak memungkinkan dilakukannya investigasi. Tim DVI, lanjutnya, kesulitan dalam investigasi jika masih ada bagian yang tergenang. Menurutnya, DVI baru akan bekerja secara maksimal jika basement yang sebelumnya tergenang air dipastikan kering.
"Saat ini kesulitan kami adalah penyedotan di sisi-sisi basement. Jadi kami nunggu semuanya rampung dulu baru olah TKP dengan maksimal. Tim akan tetap di sini sampai selesai," katanya.
Ia menambahkan, warga yang kehilangan keluarganya harap datang ke posko DVI. Posko itu ada di lobi gedung UOB. "Kalau masih ada warga yang melapor kehilangan tentunya bisa tetap melapora ke Polda Metro Jaya setelah ini selesai," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.