Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Idul Fitri, Pemprov DKI Gelar Pasar Murah di Monas

Kompas.com - 11/07/2013, 15:11 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk menekan harga bahan pokok selama bulan Ramadhan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menggelar UKM Expo di area Monumen Nasional (Monas), Jakarta. Acara pasar murah itu dilaksanakan tiga hari, mulai dari 18 hingga 20 Juli 2013 mendatang.

Kepala Dinas Usaha Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan DKI Jakarta Ratna Ningsih mengatakan, di UKM Expo itu, akan ada sebanyak 200 stan UKM dari semua wilayah di Jakarta yang melayani masyarakat.

"Di UKM Expo itu, semua produk, beras, minyak, gula, telur, dijual. Harganya ya di bawah standar," kata Ratna di Balaikota Jakarta, Kamis (11/7/2013).

Ratna mengatakan, acara tersebut digelar rutin sejak tiga tahun terakhir. Pasar murah tersebut berbeda dari operasi pasar di 10 lokasi yang juga akan dilaksanakan oleh instansi di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. UKM Expo ini juga berbeda dari paket sembako murah yang beberapa hari lalu digelar.

"Kalau UKM Expo ini, kita beda-beda, kan. Ada yang pakai kupon dan ada enggak yang pakai kupon. Minyak enggak pakai kupon, yang lain pakai, tergantung perusahaannya sendiri," kata Ratna.

Ratna mengatakan, pasar murah ini akan menjual bahan pokok, kecuali daging sapi dan ayam. Hal itu dilakukan karena Bulog akan menggelar operasi daging menjelang Idul Fitri agar harga daging di pasaran dapat dikendalikan.

Saat dikonfirmasi, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membenarkan bahwa Pemprov DKI akan menggelar pasar murah tersebut. Ia mengatakan, akan ada pembatasan pembelian agar konsumen tidak membeli bahan pokok secara berlebihan di pasar murah itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDIP Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDIP Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com