JAKARTA, KOMPAS.com — Pemerintah Provinisi DKI Jakarta berencana meningkatkan pelayanan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) dari yang ada saat ini menjadi lebih baik. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun meminta dukungan dan doa restu masyarakat dalam mewujudkan hal tersebut.
"Jangan lupa doakan kami untuk bisa mengadministrasi keadilan sosial ini di Jakarta," kata Basuki pada acara Ramadhan Fair dan buka puasa bersama masyarakat Kramatjati, Jakarta Timur, Selasa (16/7/2013) sore.
Basuki menilai perlunya pelayanan prima kepada masyarakat yang berobat di puskesmas, khususnya bagi masyarakat tidak mampu. Menurutnya, peran serta puskesmas keliling menjadi penting untuk menjangkau masyarakat yang tidak mampu.
"Kita bayangin ada warga tidak mampu yang mau berobat, walaupun ke puskesmas tidak bayar, tapi ada yang tidak mampu tidak mungkin kan dia menyewa taksi. Nah, ini puskesmas keliling nanti yang datang menghampiri," kata Basuki.
Basuki menyampaikan bahwa Pemprov DKI Jakarta terus memperbaiki pelayanan yang ada di puskesmas. Ia pun menyinggung mengenai waktu pelayanan bagi masyarakat dari dokter dan perawat puskesmas yang ada saat ini. Ia berharap masyarakat tidak dibuat mengantre atau menunggu apabila dokter dan perawat puskesmas datang terlambat.
"Dokter jam 8 perawat jam 8, orang sudah ngantre 1 jam perawatnya nenteng sayur. Sudah nunggu setengah jam dokternya bilang dirujuk ke rumah sakit. Padahal orang sudah ngantre nunggu," ujar Basuki.
Hadir dalam acara tersebut Wali Kota Jakarta Timur HR Krisdianto dan Camat Kramatjati Dian Purfanto. Dalam acara ini juga, Basuki berkesempatan berkumpul bersama pejabat pemerintahan daerah dan juga sejumlah masyarakat yang hadir.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.