Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Sepeda Motor Ditembak Mati di Sunter

Kompas.com - 24/07/2013, 20:35 WIB
Ratih Winanti Rahayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Resmob Polres Jakarta Utara menembak mati dua pelaku pencurian dengan pemberatan spesialis sepeda motor, di Jalan Danau Sunter Selatan, Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (24/7/2013).

Kedua pencuri yang ditembak tersebut bernama Minak Batin Saparudin dan Radin Kemas Jani. Kedua pelaku ditembak lantaran melawan saat hendak diringkus petugas.

"Anggota mencurigai kedua pelaku, saat mau ditangkap pelaku mengeluarkan senjata api dan hendak menembak ke arah petugas. Terjadi tembak menembak sampai akhirnya keduanya meninggal dunia ditembak petugas dan jenazahnya dibawa ke RS Polri Kramat Jati," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya.

Rikwanto mengatakan Minak Batin dan Radin Kemas merupakan DPO dengan kasus yang sama di Polsek Kelapa Gading. Keduanya diringkus petugas karena terlibat kasus curat sepeda motor di Kampung Dao, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, pada Minggu (21/7/2013) pukul 15.00 WIB.

Lebih lanjut tak hanya menembak mati dua pelaku, anggota juga menangkap dua pelaku curat sepeda motor lainnya yakni Ahmad Dani dan Dedi Maulana alias Bagus karena terlibat curat motor di Parkiran Rumah Duka St Carollus Senen, Jakpus, Minggu (19/5/2013) pukul 04.30 WIB.

"Tersangka Ahmad dan Dedi ditangkap oleh Polsek Pademangan. Mereka ini kelompok pencurian kendaraan bermotor yang melakukan pencurian dengan menggunakan kunci T. Dan setuiap beraksi selalu membawa senjata api dan pisau," tutur Rikwanto.

Mengenai modus para pelaku, Rikwanto menjelaskan modusnya yakni pelaku selalu melakukan pencurian sepeda motor di parkiran rumah ataupun tempat parkir dengan menggunakan kunci T.

Dari keempat tersangka, polisi berhasil menyita barang bukti berupa satu buah senjata api rakitan berikut tiga butir peluru dan satu selongsong, lalu satu buah senjata api pabrikan jenis revolver.

Dua bilah pisau bersarung warna hitam, satu unit handphone Nokia, dua buah kunci kontak sepeda motor, tiga buah kunci T, 17 buah mata kunci T, satu unit sepeda motor Honda Beat, satu unit sepeda motor Suzuki Satria FU, satu unit speda motor Yamaha Vixion, satu buah tas warna coklat, 16 butir peluru kaliber 38 mm, dan satu buah gunting.

"Untuk senjata api yang berhasil disita dari pelaku, petugas memperoleh informasi bahwa pelaku membeli senjata itu pada seseorang di Lampung seharga Rp 7 juta," ucapnya.

Atas perbuatannya para pelaku dikenakan Pasal 363 tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman penjara lima tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com