JAKARTA, KOMPAS.com - Dari tujuh lintas penyeberangan utama yang ada di Indonesia, hanya lintas Merak dan Bakauheni yang masih memperlihatkan antrean arus mudik hingga 3 km. Hal ini berdasarkan pantauan Posko Nasional Angkutan Lebaran Terpadu Kementerian Perhubungan di tujuh lokasi tersebut.
"Pada jam 04.30 (Senin dini hari), terjadi antrean kendaraan roda empat atau lebih mencapai 3 km dari pelabuhan (Merak)," kata Ketua Posko Harian Angkutan Lebaran Kemenhub, M. Nasir Usman, di Jakarta, Senin (5/8/2013) siang.
Lintas Merak-Bakauheni menjadi satu-satunya lintas penyeberangan yang masih terdapat antrean. Adapun enam lintas penyeberangan lain, seperti Ketapang-Gilimanuk, Ujung-Kamal, Padangbai-Lembar, Kayangan Pototano, Palembang-Muntok, dan Bajoe-Kolaka, secara umum sudah normal.
Berdasarkan pantauan Kompas.com tadi malam, salah satu alasan penyebab antrean adalah akibat tidak dibukanya semua loket. Dari enam loket, dua loket yaitu A dan F tidak dibuka. Petugas Pelabuhan Merak beralasan kedua loket tersebut rusak dan akan diperbaiki. Loket tersebut akan dibuka jika arus mudik sudah memuncak.
Nasir mengatakan bahwa setiap tahun pemerintah sudah berusaha mengurangi tingkat kemacetan dengan memaksimalkan jalur darat, laut, dan udara. "Diharapkan nanti dengan adanya Jembatan Selat Sunda, antrean di sana bisa teratasi," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.