JAKARTA, KOMPAS.com — Jakarta masih menjadi impian bagi warga luar kota untuk mengubah nasib mereka menjadi lebih baik. Itulah harapan yang diimpikan Yati Murwani (45). Dengan modal pas-pasan, wanita asal Tegal, Jawa Tengah, itu tetap bersemangat merantau di Jakarta seusai Lebaran.
Dengan menumpang Bus Dewi Sri tujuan Pekalongan-Jakarta, Yati menginjakkan kakinya di Terminal Kalideres, Jakarta Barat, Minggu (11/8/2013). Tujuannya satu, ia ingin mendirikan sebuah warung makanan seperti yang ia lakukan di tempat asalnya.
"Saya ini di kampung punya warung, makanya saya pengin coba membangun warung di Jakarta, siapa tahu lebih untung," kata Yati, Minggu siang.Dengan bermodalkan uang Rp 3 juta dan perhiasan yang ia miliki, Yati memberanikan diri mencari nafkah di tengah kerasnya hidup di Jakarta. Kedua anaknya, yang masih duduk di bangku sekolah dasar, ia titipkan kepada ibunya. Suami Yati sudah lebih dulu merantau ke Kalimantan dan menjadi buruh pabrik di sana.
Yati sebenarnya berat hati meninggalkan kedua buah hatinya. Namun, tekadnya untuk menghidupi kedua anaknya hingga sekolah menengah atas telah bulat dan tidak dapat diganggu siapa pun.
"Mau bagaimana lagi, Jakarta sepertinya tempat yang pas untuk saya berusaha. Apalagi nanti bisa mendirikan warteg di dekat kantor, pasti lebih laku," kata Yati.
Yati tidak takut apabila nantinya Pemprov DKI menggelar operasi dan memulangkannya ke tempat asalnya. Menurut dia, ia memiliki modal untuk membuka usaha di Jakarta, lagi pula ia tidak ingin menjadi seorang pembantu rumah tangga.
Untuk dapat membangun warteg, ia akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan kakaknya yang bekerja sebagai seorang sopir taksi di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Apabila memang sudah tidak ada lahan kosong di sana, ia akan menumpang berjualan terlebih dahulu dengan teman kakaknya yang juga pemilik warteg. Rencananya, Yati akan menetap di Jagakarsa, Jakarta Selatan, bersama kakak dan keluarganya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.