Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggu Renovasi Rusun, Warga Ria Rio Dibiayai Sewa Kontrakan

Kompas.com - 21/08/2013, 07:50 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Uang kerahiman sebesar Rp 1.000.000 yang akan diberikan untuk warga Waduk Ria Rio ditujukan sebagai bantuan biaya sewa kontrakan selama dua bulan. Sebab, hingga saat ini, rumah susun sederhana sewa (rusunawa) yang akan menjadi tempat relokasi belum rampung direnovasi.

Wali Kota Jakarta Timur Krisdiyanto mengatakan, berdasarkan rapat bersama Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Selasa (20/8/2013), Pemerintah Provinisi DKI Jakarta akan menyediakan unit rusun bagi 350 kepala keluarga yang bakal terkena dampak relokasi itu.

"Mereka akan dikasih uang kontrakan satu juta, untuk biaya sewa dua bulan," kata Krisdiyanto di Kantor Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa malam.

Krisdiyanto mengatakan, warga dipersilakan mencari lokasi kontrakan di wilayah mana pun selama kurun waktu dua bulan sampai rusun di Jalan Komarudin selesai direnovasi. Warga di sana, menurutnya, tidak bakal ditempatkan secara terpisah seperti rencana sebelumnya di Cipinang Besar Selatan dan di Pulogebang.

"Kita putuskan untuk masuk di rusun Jalan Komarudin itu. Mereka ditempatkan satu rusun, jadi tidak dipisah supaya ada rasa kekeluargaan," ujar Krisdiyanto.

Berdasarkan informasi, terdapat 400 unit rusun di Jalan Komarudin yang kini tengah dalam proses renovasi. Warga yang terkena dampak normalisasi Waduk Ria Rio rencananya akan dipindahkan ke sana.

"Nanti menampungnya ke situ. Jumlahnya cukup untuk menampung KK mereka. Setelah itu, November mereka mulai masuk," jelas Krisdiyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com