Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arief Sungkem Orangtua Sebelum "Nyoblos"

Kompas.com - 31/08/2013, 13:44 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


TANGERANG, KOMPAS.com - Sebelum mendatangi tempat pencoblosan, Calon Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mendatangi kediaman orangtuanya. Dia sungkem memohon doa dan restu kepada ayahnya.

Rumah orangtua Arief berada di Jalan Imam Bonjol, tepat di samping RS Sari Asih, Sukajadi, Karawaci, Tangerang. Dia datang bersama istrinya, Aini Suci.

"Doakan saya Pak, semoga hasil yang diraih memuaskan dan sesuai harapan, yakni menang dalam Pilkada kota Tangerang," kata Arief kepada ayahnya, Marsudi, Sabtu (31/8/2013).

Setelah itu, sekitar pukul 08.30 WIB, Arief berjalan kali menuju TPS 8, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Karawaci, yang tak jauh dari kediaman orangtuanya. Sebelum memasuki TPS, Arief tampak menyapa dan menyalami warga yang juga tampak antusias dan hangat menyambutnya.

Setelah itu, Arief dan istrinya mencoblos berbarengan di TPS 8 dengan pemilih sebanyak 393 orang tersebut. Usai mencoblos, Arief yakin bisa memenangi dan meraih suara terbanyak dan dalam satu putaran.

"Insya Allah saya bisa meraih suara terbanyak dan hanya satu putaran," ujarnya.

Saat ini, Arief merupakan Wakil Wali Kota Tangerang. Dalam Pilkada Kota Tangerang 2013, dia berpasangan dengan Sachrudin. Pasangan ini diusung oleh Partai Demokrat, Gerindra, dan PKB. Setelah itu, Arief dan istrinya mencoblos berbarengan di TPS 8 dengan total DPT sebanyak 393 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com