Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SDA-Jokowi Sepakat Bandara Halim Jadi Pemberangkatan Haji Tetap

Kompas.com - 10/09/2013, 12:21 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Agama RI Surya Dharma Ali mengungkapkan Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, akan menjadi pemberangkatan resmi jamaah haji DKI. Sebab, bandara itu memiliki letak yang strategis.

"Dalam waktu dekat ada perubahan, menggunakan Bandara Halim Perdanakusuma bagi pemberangkatan jamaah haji," ujarnya, sebelum melepas kepergian jemaah haji bersama Gubernur DKI Joko Widodo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Selasa (10/9/2013) pagi.

Pertimbangan utama bandar udara milik TNI Angkatan Udara itu menjadi pemberangkatan jamaah haji secara tetap adalah letaknya yang memiliki waktu tempuh lebih singkat dengan Asrama Haji Pondok Gede dan Asrama Bekasi.

"Dari Pondok Gede hanya 10 sampai 15 menit saja. Dari Bekasi hanya 30 menit. Dibandingkan Soekarno-Hatta bisa makan dua jam," ujarnya.

Dengan demikian, para peserta haji dapat mempersiapkan proses ibadahnya dengan nyaman dan tanpa terkendala kemacetan serta hal yang lain. Tidak hanya itu, kepadatan lalu lintas di Bandar Udara Halim Perdanakusuma tidak sepadat di Bandar Udara Soekarno-Hatta.

Oleh sebab itu, diharapkan dengan pemindahan keberangkatan tersebut, mampu meminimalisir keterlambatan. "Kalau di Soetta bisa nunggu satu atau dua jam karena lalu lintas di sana padat. Kalau di sini tak terlalu padat sehingga tak nunggu lama," ujarnya.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pun menga presiasi usul tersebut. Menurutnya, dengan segala kelebihan tersebut, Bandara Halim Perdanakusuma layak dijadikan pemberangkatan tetap para jamaah haji dari DKI Jakarta ke tanah suci.

"Hanya memang lagi diomongin ke Danlanud. Tapi di sini kelebihannya banyak," ujar Jokowi.

Seperti diketahui, pada penerbangan haji tahun 2013M/1434H, ada sebanyak 90.108 calon jamaah haji. Jumlah itu berkurang dibanding tahun lalu yakni sebanyak 112.688 jemaah. Total calon jamaah itu akn diberangkatkan melalui 233 kloter dari 10 embarkasi, yakni Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Lombok, Makasar, Palembang, Banjarmasin dan Balikpapan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com