Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terminal Manggarai Mulai Dibenahi

Kompas.com - 10/09/2013, 13:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Pemprov DKI mulai memperbaiki terminal-terminal bus di Jakarta. Salah satunya adalah Terminal Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan.

Berdasarkan pantauan Warta Kota di terminal berbentuk segitiga ini, Senin (9/9/2013), seluruh area terminal sudah ditutup dengan menggunakan pagar seng.

Sejumlah pekerja juga terlihat mulai membongkar lapisan aspal di beberapa titik pelataran terminal. Selain itu, spanduk yang berisi imbauan mengenai penutupan Terminal Manggarai juga sudah terlihat dipasang.

Romdoni, Staf Dishub Terminal Manggarai, menyebutkan, berdasarkan gambar rencana detail engineering design (DED), renovasi total Terminal Manggarai akan dilakukan mulai dari pembangunan gedung kantor menjadi empat lantai, selter busway, dan jalur pejalan kaki yang terintegrasi dengan selter.

Selain itu, beberapa fasilitas terminal juga akan dibangun mulai dari lobi ruang tunggu penumpang, kios pedagang, area kantin, kantor polisi, hingga taman.

Dia menjelaskan, lobi dan selasar nantinya akan dibangun di lantai satu gedung, yang difungsikan sebagai ruang tunggu penumpang. Pada lokasi seluas 100 meter persegi ini juga ditempatkan dua tangga serta satu lift untuk memudahkan pergerakan penumpang ataupun petugas Terminal Manggarai.

Di lantai dua gedung terminal juga rencananya akan dibangun pos keamanan, mushala, area makan seluas 100 meter persegi, dan empat kios pedagang berukuran 1,5 x 1,5 meter.

"Di lantai tiga nanti juga dibuat jembatan penyeberangan yang terintegrasi dengan Selter Busway Manggarai yang ada di seberang terminal, di Jalan Sultan Agung. Di jembatan penyeberangan ini juga akan dibuat lima kios pedagang berukuran 1,5 x 1,5 meter," ujarnya.

Di lantai tiga akan dibangun pusat ATM, minimarket, serta kantor staf dan kantor kepala terminal. Lantai empat akan difungsikan sebagai ruang servis, pantry, ruang kerja petugas Dishub DKI, ruang server, dan perpustakaan.

Untuk mempercantik gedung sekaligus penghijauan, tanaman menggantung akan disusun di bagian sisi kanan, kiri, dan belakang gedung terminal.

Lebih lanjut dikatakannya, selama proses pembangunan dan renovasi berlanjut mulai dari 2 September sampai 31 Desember 2013, akses masuk dan keluar kendaraan umum di Terminal Manggarai akan ditutup. Semua metromini dan mikrolet akan diarahkan langsung untuk berputar arah di Jalan Raya Tambak untuk langsung menuju Jalan Raya Saharjo dan dilarang menunggu penumpang di dalam terminal.

Dia menyebutkan, beberapa metromini dan mikrolet yang dialihkan antara lain Metromini 62 Pasar Minggu-Manggarai, Metromini 17 Senen-Manggarai, Metromini 49 Pulogadung-Manggarai, Metromini 66 Blok M-Manggarai, dan Mikrolet M23 Setiabudi-Manggarai.

"Warga yang mau naik metromini dan mikrolet trayek itu bisa tunggu di halte Jalan Raya Saharjo atau Halte Jalan Tambak. Soalnya selama pembangunan, angkutan sekarang enggak ada yang masuk terminal lagi," urainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com