BOGOR, KOMPAS.com - Kondisi Nugroho Brury Laksono (34), salah seorang korban luka dalam kecelakaan maut di Tol Jagorawi Km 8+200, mulai membaik setelah menjalani operasi kedua, Selasa (10/09/2013). Korban sudah dapat diajak berkomunikasi.
"Sekarang sudah mulai membaik, sudah bisa ngomong walaupun terbata-bata," ujar Bangun, kakak kandung Nugroho, di Rumah Sakit Mitra Keluarga Cibubur, Rabu (11/09/2013).
Bangun menuturkan, pascaoperasi Nugroho hanya bisa menikmati air putih melalui selang. Nugroho masih harus menjalani perawatan setelah kaki kiri dan telapak tangan patah. Wajahnya pun masih diperban karena masih ada jahitan.
Bangun mengatakan, pengelihatan Nugroho belum pulih sempurna seusai operasi. Menurut Bangun, pandangan mata Nugroho masih kabur. "Mungkin kena serpihan kaca atau pengaruh obat bius," kata Bangun. Setelah kondisinya membaik, Nugroho akan dipindahkan ke ruang perawatan.
Nugroho merupakan salah satu korban luka dalam kecelakaan maut yang melibatkan AQJ aatu Dul, putra ketiga musisi Ahmad Dhani. Mobil sedan Mitsubishi Lancer yang dikemudikan Dul melaju dari arah Bogor menuju Jakarta dan kehilangan kendali. Mobil bernomor polisi B 80 SAL itu kemudian menabrak pagar pembatas dan berpindah jalur ke arah Jakarta menuju Bogor. Di jalur itulah mobil Dul menghantam mobil Daihatsu Grand Max B 1349 TFM serta melibatkan Avanza B 1882, yang melaju dari arah Jakarta menuju Bogor.
Dalam peristiwa tersebut, enam orang meninggal dunia dan sebelas orang mengalami luka-luka. Enam orang penumpang Grand Max yang meninggal dunia adalah Agus Surahman (31), Agus Wahyudi Hartono (40), Rizki Aditya Santoso (20), Komaruddin (42), Nurmansyah, dan Agus Komara (45).
Adapun korban luka berat berjumlah sembilan orang, yaitu Dul (13), Zulheri (44), Abdul Qodir Mufti (17), Robi Anjar, Roejo Widodo (30), Pardumuan Sinaga (35), Noval Samudra (14), Nugroho Brury Laksono (34), dan Wahyudi (35). Korban luka saat ini dirawat di RS Meilia Cibubur dan RS Mitra Keluarga Cibubur. Kompas.com/Ummi Hadyah Saleh
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.