Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Bicara Pasar Bebas ASEAN 2015

Kompas.com - 18/09/2013, 13:33 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menegaskan Meeting of the Governors/Majors of the Capitals of ASEAN digelar untuk menyambut perdagangan bebas ASEAN di tahun 2015 mendatang. Kerja sama di bidang infrastruktur dan lainnya menjadi langkah yang wajib dilaksanakan antara 10 negara ASEAN tersebut.

"Satu visi, satu ide, satu masyarakat merupakan moto ASEAN. Pertemuan ini adalah langkah besar menuju Pasar Bebas 2015," ujar Jokowi dalam pidato sambutannya pada Rabu (18/9/2013).

Berdasarkan beberapa survei terhadap 2.200 responden yang tinggal di sejumlah negara ASEAN, sebanyak 76 persen kurang memahami tentang ASEAN sekaligus perannya. Adapun jumlah yang mengetahui ASEAN lebih tinggi adalah Indonesia.

Meski demikian, pengetahuan masyarakat Indonesia tentang peran ASEAN secara mendalam, relatif sama, yakni sekitar 80 persen. Dia berharap, pertemuan tersebut dapat membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya peran "single market" negara ASEAN tersebut.

"Think global, act local, adalah paradigma yang cocok sekali untuk konteks itu. Menciptakan masa depan yang berkesinambungan adalah tugas bersama," ujar mantan Wali Kota Surakarta itu.

"Bagaimana kita bisa bekerja sama dalam keuntungan yang setara dan kompetisi sehat, bagaimana kita bisa saling dukung untuk bangun komunitas ASEAN," lanjut politisi PDI-Perjuangan tersebut.

Melalui pertemuan tersebut, lanjut Jokowi, selain dapat belajar bagaimana kepala daerah menyelesaikan masing-masing permasalahannya, juga sebagai pintu investasi asing di Jakarta, demikian pula sebaliknya. Investasi yang dilaksanakan antara lain infrastruktur, transportasi pariwisata, dan pendidikan.

Acara tersebut dihadiri oleh negara ASEAN, yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam. Tiap-tiap negara menyertakan 11 delegasi, yang satu di antaranya adalah kepala daerah. Hingga pukul 13.10 WIB, acara dilanjutkan dengan pertukaran pikiran antar-kepala daerah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com