JAKARTA, KOMPAS.com — Vanny Rossyane, mantan pacar terpidana mati gembong narkoba, Freddy Budiman, diperiksa selama lebih kurang lima jam. Pemeriksaan dimulai sejak pukul 12.00 dan berakhir pukul 17.00.
Kuasa hukum Vanny Rossyane, Windu Wijaya, mengatakan, penyidik mengajukan 30 pertanyaan kepada Vanny. Pertanyaan tersebut berkaitan dengan keterlibatan Vanny dalam penggunaan narkoba jenis sabu. Ia mengatakan, dalam pemeriksaan tadi, Vanny membantah memiliki sabu seberat 0,88 gram yang ditemukan di kamar hotel tempat dia ditangkap. Vanny meyakini penangkapannya merupakan sebuah jebakan.
"Vanny bantah itu barang miliknya. Dia datang ke sana atas ajakan teman prianya, Arun (sebelumnya disebut Harun). Taksinya dibayarin, Vanny datang tidak bawa apa-apa," ujar Windu saat ditemui seusai mendampingi pemeriksaan Vanny di Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Cawang, Jakarta Timur, Kamis (19/9/2013).
Vanny juga membantah dirinya ditangkap dalam kondisi di bawah pengaruh narkoba. Walaupun hasil tes urine yang dilakukan polisi menyatakan Vanny positif menggunakan sabu, model foto majalah pria dewasa itu bersikeras meminta tes urine ulang dengan menggunakan tim independen untuk membuktikan dirinya tidak bersalah. "Kita minta tes urine ulang agar lebih obyektif hasilnya," ujar Windu.
Vanny ditangkap pada Senin (16/9/2013) malam oleh aparat Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri di sebuah kamar hotel di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Barat. Polisi menyebut Vanny ditangkap saat sedang mengonsumsi sabu. Dari tangan Vanny, petugas mengamankan barang bukti berupa satu paket sabu seberat 0,27 gram yang ditemukan di atas meja, satu paket sabu seberat 0,58 gram di dalam laci meja, alat isap atau bong, cangklong, dan dua buah telepon seluler.
Vanny merasa ada oknum yang sengaja menjebaknya. Pengakuan tersebut berulang kali dilontarkannya saat dibawa oleh tim penyidik ke sebuah ruangan di lantai dua Gedung Direrktorat Narkoba, Cawang, Jakarta Timur.
Vanny sempat membuat heboh dengan kisahnya mengenai skandal di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Cipinang, Jakarta Timur. Vanny mengaku dirinya kerap berhubungan seks dan memakai sabu di ruangan di Lapas Cipinang dan ruang kerja kalapas bersama Fredy Budiman. Pengakuan ini membuat Kalapas Thurman Hutapea dicopot jabatannya, beberapa waktu lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.