"Tiba-tiba api langsung gede. Saya lagi di atas. Kalau korsleting listrik enggak mungkin. Kan listrik udah mati dari pagi. Saya enggak tau siapa yang bakar. Kalau tau, udah saya bakar tuh orang," kata Sahid (36), saat ditemui di lokasi, Rabu (9/10/2013).
Jan (22), warga Buaran, juga mengaku kaget saat api tiba-tiba muncul dari rumah semi permanen tersebut. Saat itu, dia sedang sibuk membereskan rumahnya saat api mulai membesar.
"Warga dibantu petugas sedang sibuk beresin barang. Warga udah nahan-nahan petugas biar backhoe jangan masuk dulu. Maksudnya biar kita beresin sendiri barangnya. Terus tiba-tiba api muncul," kata Jan (22).
Hingga pukul 09.30, petugas masih berusaha memadamkan api dengan menurunkan 10 unit mobil pemadam kebakaran.
Sebelumnya, eksekusi puluhan bangunan yang berdiri di atas lahan seluas sekitar satu hektar di Buaran I RT 08/12, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Rabu (9/10) pagi. Sebanyak sekitar 2.100 petugas gabungan dari Satpol PP, Kepolisian, TNI, Sudin Kebersihan dan lainnya yang diterjunkan mengeksekusi lahan mendapat penolakan warga yang memblokir Jalan I Gusti Ngurah Rai dengan membakar ban bekas di tiga titik sejak sekitar pukul 03.30 WIB.
Tak hanya itu, warga juga sempat membakar Halte Bus Transjakarta Buaran. Akibatnya, lalu lintas di Jalan I Gusti Ngurah Rai lumpuh total dan Bus Transjakarta Koridor XI jurusan Pulogebang-Kampung Melayu berhenti beroperasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.