Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlibat Perkelahian, Anggota Brimob Tewas

Kompas.com - 28/10/2013, 10:42 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Brigadir M Syarif Mappa, anggota Brimob Kedunghalang, Bogor, tewas pada Minggu (27/10/2013) pukul 23.30 WIB. Syarif ditemukan tewas di Jalan Raya Tanjung Barat, RT 11/RW 08, tepatnya di depan penjual buah dekat eks Apotek Sari Sakti, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

"Korban seorang anggota Brimob Kedunghalang kelahiran Sulsel. Dia tewas dengan luka bacok punggung kanan robek 10 cm, dan luka bacok dada kanan robek 10 cm," urai Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto kepada Tribunnews.com, Senin (28/10/2013).

Rikwanto menjelaskan, sebelum ditemukan tewas, korban sempat terlibat perkelahian di Jalan Raya Tanjung Barat, di seberang Markas Koramil Pasar Minggu, Kelurahan Pejaten Timur, Kecamatan Pasar Minggu.

Kejadian berawal saat korban berkelahi di depan Markas Koramil Pasar Minggu. Setelah berkelahi, korban menuju Jalan Raya Tanjung Barat, RT 11/RW 08, di depan penjual buah dekat eks Apotek Sari Sakti.

"Dia sempat duduk di trotoar dekat saksi, seorang penjual martabak," ungkap Rikwanto.

Korban lalu meminta tolong dan bertanya di mana letak kantor polisi, sambil memperkenalkan diri bahwa ia merupakan anggota Brimob.

Saksi lalu menunjuk arah Mapolsek Pasar Minggu. Setelah itu, korban berjalan sekitar 10 meter, lalu jatuh tengkurap. Saksi kemudian langsung melaporkan kejadian itu ke Mapolsektro Pasar Minggu.

"TKP perkelahian dan tewasnya korban sudah di-police line. Olah TKP juga sudah dilakukan oleh Iden Polres Jaksel. Beberapa barang bukti disita," urai Rikwanto.

Rikwanto menambahkan, saat ini korban sudah dibawa ke RS Kramat Jati untuk diotopsi. Kasusnya ditangani aparat Polsektro Pasar Minggu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com