Pantauan Kompas.com, para buruh melakukan sweeping di setiap pabrik yang diduga masih terdapat para buruh. Selain itu, mereka berjaga-jaga di depan pabrik untuk mengamankan para buruh yang keluar dan membuat border di depan pabrik. Salah seorang orator berteriak-teriak di atas mobil untuk memaksa agar para buruh segera merapatkan barisan untuk menggelar aksi unjuk rasa besar-besaran, yaitu mogok nasional.
Tidak hanya itu, aksi sweeping tersebut sempat berlangsung ricuh, tetapi kondisi kembali kondusif. Setelah mendengar teriakan di luar, puluhan buruh pun akhirnya keluar dan disambut teriakan dari para buruh.
Mogok nasional yang dilakukan 10.000 buruh di kawasan Industri Pulogadung berlangsung sejak pagi hingga sore ini. Rencananya, mereka akan melakukan aksi kembali besok (1/11/2013) di setiap kawasan industri di kota masing-masing.
Tuntutan para buruh di antaranya menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2014 sebesar Rp 3, 7 juta, penghapusan sistem kerja oursorcing, mengubah item KHL 60 menjadi 84 item, menghapus Inpres No 9 Tahun 2013, menjalankan sistem jaminan kesehatan 1 Januari 2014, dan mengesahkan RUU Pekerja Rumah Tangga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.