Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 31 Kelurahan di Jakarta yang Terendam Banjir

Kompas.com - 13/01/2014, 13:06 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI mencatat sebanyak 31 kelurahan terendam banjir hingga Senin (13/1/2014) ini. Dari data yang dihimpun, wilayah yang paling parah terendam banjir di Kelurahan Cawang, Kramatjati, dengan ketinggian mencapai 400 cm atau 4 meter.

Kepala Bidang Informatika dan Pengendalian BPBD DKI Jakarta Edy Junaedi Harahap mengatakan, daerah aliran Sungai Ciliwung yang paling parah terdampak banjir. "Selain di Kramatjati, Kampung Pulo juga parah. Kalau di Katulampa saja ketinggiannya sudah 80 cm, bisa dipastikan daerah sana pasti banjir," kata Edy kepada Kompas.com, di Jakarta, Senin (13/1/2014).

Oleh karena itu, ia mengimbau warga untuk mau dievakuasi ke posko pengungsian. Saat DKI telah mengeluarkan peringatan dini, warga diimbau untuk tidak bertahan di rumah. Sebab, apabila nantinya banjir semakin meninggi, BPBD DKI kesulitan untuk mengevakuasi warga.

"Kesulitan ini terutama saat menghadapi warga yang berada di bantaran sungai," kata Edy.

Berikut adalah 31 kelurahan yang masih terendam banjir:

Di Jakarta Timur, ada lima kecamatan dengan 13 kelurahan yang terkena dampak banjir:
Kecamatan Jatinegara (Kelurahan Bidara Cina 100-200 cm, Kelurahan Kampung Melayu 100-250 cm, Kelurahan Cipinang Muara 100-150 cm),
Kecamatan Kramatjati (Kelurahan Cawang 50-400 cm, Kelurahan Kramat Jati 30-150 cm, Kelurahan Cililitan 200 cm),
Kecamatan Ciracas (Kelurahan Rambutan 120-175 cm, Kelurahan Dukuh 50-100 cm),
Kecamatan Pasar Rebo (Kelurahan Pekayon 150 cm, Kelurahan Gedong 110 - 180 cm),
Kecamatan Makasar (Kelurahan Cipinang Melayu 50-120 cm, Kelurahan Makasar 150 cm, Kelurahan Kebon Pala 60-80 cm).

Di Jakarta Selatan, ada tujuh kecamatan dan 11 kelurahan yang terendam banjir:
Kecamatan Pasar Minggu (Kelurahan Kebagusan 70-100 cm, Kelurahan Pejaten Timur 20-45 cm),
Kecamatan Cilandak (Kelurahan Cilandak Barat 120 cm, Kelurahan Pondok Labu 100 cm),
Kecamatan Pesanggrahan (Kelurahan Ulujami 120 cm, Kelurahan Bintaro 40-60 cm),
Kecamatan Tebet (Kelurahan Bukit Duri dan Kelurahan Kebon Baru 20 cm),
Kecamatan Mampang Prapatan (Kelurahan Bangka 150 cm),
Kecamatan Kebayoran Lama (Kelurahan Pondok Pinang),
Kecamatan Kebayoran Baru (Kelurahan Petogogan 20-120 cm).

Di Jakarta Pusat, dua kecamatan terkena dampak banjir:
Kecamatan Tanah Abang dan Johar Baru. Di Tanah Abang, Kelurahan Petamburan dan Karet Tengsin terkena dampak banjir. Ketinggian air sekitar 20-80 cm. Kemudian di Kelurahan Galur, Johar Baru, ketinggian air mencapai 30 cm.

Di Jakarta Barat, tiga kecamatan yang terendam banjir, yaitu di Kecamatan Cengkareng, Kembangan, dan Kebon Jeruk. Di Cengkareng, banjir setinggi 120 cm merendam warga Kelurahan Rawa Buaya. Di Kelurahan Kembangan Utara, banjir setinggi 25-70 cm; Kelurahan Kedoya Utara terendam banjir 50-130 cm; dan Kelurahan Kedoya Selatan, banjir setinggi 75-200 cm.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com