Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Endang Pingsan karena Lapar saat Kebanjiran

Kompas.com - 29/03/2014, 16:30 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Endang, warga RT 14 RW 03, Cipinang Melayu, Makasar, Jakarta Timur, pingsan saat rumahnya dikepung banjir lebih dari satu meter. Keterangan dari keluarga, Endang pingsan karena kelaparan.

"Menurut keterangan anaknya, Endang pingsan karena lapar. Mungkin karena punya penyakit mag juga," kata Ketua RW 03 Cipinang Melayu, Muchtar Usman, kepada Kompas.com, Sabtu (29/3/2014).

Muchtar mengatakan, Endang langsung dievakuasi menggunakan perahu karet milik petugas pemadam kebakaran dari kediamannya yang sempat direndam banjir hampir 2 meter. Endang yang tak sadarkan diri sempat dibawa ke Posko RW 03.

"Sekarang sudah dibawa ke Rumah Sakit Budi Asih. Kondisinya tidak sadar. Perkembangan terakhirnya saya belum tahu," ujaar Muchtar.

Petrus, warga RT 13 RW 03 menyatakan, bantuan bagi warga yang mengungsi dari banjir masih sangat minim. Sejak pagi, warga baru mendapatkan bantuan dari pihak TNI dan dapur umum.

"Kapasitas dapur umum hanya untuk 250 orang, padahal yang mengungsi ada 400 orang," ujar Petrus.

Selain itu, bantuan untuk anak dan balita juga belum tersedia. Ia berharap, warga bisa segera memperoleh bantuan.

"Paling tidak bantuan makanan cepat saji," ujar Petrus.

Kali Sunter akibat yang meluap akibat hujan yang terjadi sejak Jumat (28/3/2014) sore menyebabkan ratusan permukiman warga di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, terendam banjir. Ketinggian air pun sempat menyentuh 2 meter pada Sabtu pagi tadi. Sebanyak 564 rumah warga dari 7 RT di wilayah tersebut terendam banjir.

Jumlah jiwa yang terdampak mencapai 927 orang. Warga sebagian besar memilih mengungsi ke rumah kerabat atau ke Posko RW 03 dan masjid. Permukiman setempat sejak 2 tahun belakangan, menjadi daerah rawan banjir bila hujan turun deras.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com