Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Paksa Jokowi Masuk Lokasi Kebakaran

Kompas.com - 25/04/2014, 10:40 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang pedagang memaksa Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo masuk ke toko yang terbakar di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat (25/4/2014). Jokowi menenangkan pedagang itu.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, hal itu terjadi di lantai 2 Blok III Pasar Senen. Di sela koordinasi antara Jokowi serta petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta, pedagang menghampiri Jokowi.

"Pak, tolong saya, Pak, masuk ke dalam. Toko saya dikunci sama satpam, jadi enggak bisa nyelametin," teriak pedagang.

"Iya sabar-sabar," jawab Jokowi.

"Kalau enggak percaya, ayo masuk dulu, Pak," timpal pedagang sambil menarik tangan Jokowi.

"Iya, kamu tenang dulu, jangan bikin panik. Ikuti petugas saja," jawab Jokowi.

Petugas pemadam kemudian menenangkan pedagang tersebut. Sementara itu, Jokowi kembali meninjau toko-toko yang terbakar, ditemani petugas pemadam. Pedagang itu pun tampak pasrah dan masuk ke kerumunan para pedagang lainnya.

Hingga pukul 10.23 WIB, Jokowi masih melakukan blusukan-nya. Dia meminta kepada wartawan untuk tidak mengikutinya karena akan mengganggu proses koordinasi.

Sebelumnya diberitakan, kebakaran hebat melanda 3.096 kios di Blok III Pasar Senen, Jakarta Pusat, Jumat sekitar pukul 04.00 WIB.

Tidak ada korban jiwa. Namun, kerugian ditaksir miliaran rupiah. Hingga berita ini diturunkan, petugas masih berusaha memadamkan si jago merah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com