Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan DKI Jakarta Budianto mengatakan, jumlah itu dari total 49.453 peserta UN. "Jadi, hanya 0,16 persen atau 81 siswa yang tidak lulus," kata Budianto, kepada wartawan, di Jakarta, Selasa (20/5/2014).
Lebih lanjut, ia menjelaskan, ada 12 siswa yang tidak lulus dalam ujian mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Kemudian, 69 siswa tidak lulus mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), dan semua siswa dinyatakan lulus dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Sementara itu, 99,84 persen sisanya lulus.
Sedianya, Dinas Pendidikan DKI Jakarta menargetkan angka kelulusan mencapai 100 persen. Namun, lanjut Budianto, hasil yang didapat sudah cukup memuaskan dengan proses belajar mengajar yang dilakukan oleh para siswa dan guru.
Sementara itu, nilai UN tertinggi nasional untuk program IPA diperoleh Ryan Aditya Moniaga dari SMA Kolese Kanisius, Jakarta Pusat. Nilai yang dicapainya 58,05.
"Nilainya sudah cukup bagus semuanya. Alhamdulillah, ada yang (nilainya) tertinggi se-Indonesia," kata Budianto.
Berikut tingkat kelulusan di setiap wilayah di Jakarta, yakni Jakarta Timur dengan 99,89 persen, Jakarta Selatan dengan 99,87 persen, Jakarta Barat dengan 99,85 persen, Jakarta Pusat dengan 99,76 persen, dan Jakarta Utara dengan 99,70 persen.
Adapun nilai rata-rata yang diperoleh untuk mata pelajaran IPA 7,37; IPS 6,96; dan Bahasa Indonesia 7,49. Nilai rata-rata di Jakarta untuk semua program atau mata pelajaran adalah 7,26.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.