Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transjakarta Tabrak Pohon, Penumpang Pecahkan Kaca Jendela

Kompas.com - 04/07/2014, 11:06 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bus transjakarta Koridor III (Kalideres-Harmoni) mengalami kerusakan akibat menabrak pohon di dekat Halte Taman Kota, Jakarta Barat, Jumat (4/7/2014) pagi.

Kepala Humas Unit Pengelola (UP) Transjakarta Sri Ulina Pinem mengatakan, banyak bagian bus yang rusak, antara lain kaca depan pecah, serta bemper depan rusak dan penyok. Kemudian, kaca sebelah kanan dan kiri sengaja dipecahkan penumpang karena keadaan darurat.

Kecelakaan ini akibat ulah tiga pengendara sepeda motor yang tiba-tiba saja nekat menyeberangi separator dan melintas di jalur eksklusif transjakarta. Menurut Ulina, di jalur ini, pengendara motor paling sering masuk jalur secara mendadak.

"Padahal di beberapa tempat, separatornya sudah cukup tinggi. Mohon sekali kesadaran pengguna kendaraan untuk tidak melanggar peraturan lalu lintas karena keselamatan orang lain juga perlu diperhatikan," ujar Ulina.

Sebanyak 21 penumpang terluka dalam kecelakaan ini. Sebanyak 16 penumpang sudah kembali ke rumah masing-masing. Sementara lima penumpang lainnya masih ditangani di rumah sakit tersebut.

Ulina memastikan semua penumpang yang terluka itu hanya mengalami luka ringan dan lecet, tidak sampai luka berat. "Semuanya penumpang (yang terluka), tidak ada pramudi atau petugas kami yang terluka," kata Ulina.

"Ketika ada kecelakaan itu, petugas lapangan langsung mengevakuasi penumpang dan membawa mereka ke Rumah Sakit Sumber Waras, Grogol," kata Ulina kepada Kompas.com, Jumat (4/7/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com