Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Medan Merdeka Utara Ditutup, Arus di Jalan Sekitar Istana Negara Macet Parah

Kompas.com - 14/08/2014, 13:33 WIB
Adysta Pravitra Restu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Adanya latihan menjelang peringatan 17 Agustus 2014 di Istana Negara menyebabkan Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (14/8/2014), ditutup. Akibatnya, arus lalu lintas di jalan sekitarnya macet parah.

Sejumlah pengendara mencari alternatif jalur lain sebelum Jalan Medan Merdeka Utara dibuka. Berdasarkan pantauan Kompas.com, arus kendaraan di Jalan Gunung Sahari Raya menuju Jalan dr Sutomo dan Jalan Budi Utomo terpantau padat.

Lampu lalu lintas yang masih menyala hijau di Jalan Gunung Sahari ternyata tidak mampu mengurai kendaraan yang akan mengarah ke Jalan dr Sutomo. Kemacetan ini juga terjadi di Jalan Lapangan Banteng atau tepat di sekitar Kantor Pos Indonesia.

Kondisi ini juga menyebabkan Jalan Banteng menuju Jalan Veteran cenderung sulit dilewati kendaraan. Kecepatan kendaraan maksimal hanya 20 km per jam. Di Jalan Veteran menuju perempatan Jalan Majapahit, kendaraan menumpuk, baik yang mengarah ke Jalan Gajah Mada maupun yang menuju ke Jalan Medan Merdeka Barat.

Kondisi ini dikeluhkan pengendara. "Dari tadi macetnya. Sudah setengah jam jalan dikit-dikit," kata Ali (35), seorang pengendara sepeda motor, di Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.

"Sudah 30 menit, saya maju sedikit saja. Padahal, ke Istiqlal biasanya enggak sampai 10 menit," ucap Darwis (40), seorang pengemudi mobil di Jalan dr Sutomo.

Kemacetan cukup parah ini ternyata belum diketahui oleh beberapa pengendara bahwa sedang ada latihan untuk memperingati Kemerdekaan Republik Indonesia pada Minggu (17/8/2014).


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com