Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wartawati Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual dalam Unjuk Rasa FPI

Kompas.com - 24/09/2014, 19:10 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Seorang wartawati dari salah satu media nasional, P (22), mengalami pelecehan seksual saat meliput unjuk rasa Front Pembela Islam "Tolak Ahok Jadi Gubernur", di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (24/9/2014).

Pelaku diduga merupakan seorang pria berusia sekitar 40 tahun dengan perawakan pendek, yang saat kejadian tampak mengenakan kemeja hitam putih garis-garis.

Menurut P, insiden itu terjadi saat para pimpinan pengunjuk rasa baru saja keluar dari Gedung DPRD DKI setelah sebelumnya sempat mengadakan dialog dengan para pimpinan DPRD DKI. Saat itu, banyak pengunjuk rasa yang mencoba mendekati para pimpinannya itu.

"Pas tadi itu padahal aku sudah cari tempat yang aman di atas trotoar (jauh dari titik kerumunan pengunjuk rasa). Tapi, tiba-tiba, dari arah belakang, ada yang megang pinggang aku dengan dua tangan," ujar P kepada Kompas.com.

Sesaat setelah itu, P mengaku sempat melihat pria yang diduga telah melakukan pelecehan seksual terhadapnya itu sedang bersalaman dengan Ketua Forum Umat Islam (FUI) Muhammad al-Khaththath.

Merasa tak terima, P pun langsung melabrak terduga pelaku. Namun, pria tersebut mengaku tidak melakukan perbuatan seperti yang dituduhkan P. Perdebatan pun terjadi. "Dia enggak mau mengaku. Malah dia menuduh aku provokator. Aku bilang ke dia, 'Pak, saya wartawan'. Dia justru bilang begini: 'Ya wartawan sengaja mau manas-manasin suasana nih'," kata P.

Tak lama kemudian, akhirnya petugas kepolisian datang melerai keduanya. Menurut P, petugas kepolisian memintanya untuk mengalah karena kejadian itu berpotensi memancing keributan massa. "Yang bikin aku tambah sakit hati itu, Ketua FUI-nya malah bilang, 'Ini situasional. Kalau enggak mau kepegang, mending di dalam rumah saja," ucap P.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com