"Beliau orangnya santun, komunikatif, bersahaja, beda sama gubernurnya (Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama)," kata Wakil Ketua DPRD DKI Triwisaksana seusai pertemuan dengan Djarot. [Baca: Djarot Tekankan Perlunya Komunikasi dengan DPRD DKI]
Menurut pria yang biasa disapa Sani itu, pertemuan antara Djarot dan para pimpinan DPRD DKI lebih bersifat silaturahim, meskipun ada sedikit membahas tentang upaya untuk mempercepat pengesahan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah (RAPBD).
"Tadi ada bahas sedikit soal percepatan pengesahan RAPBD, tetapi lebih ke silaturahim. Mencairkan hubungan antara eksekutif dan legislatif," ujar politisi PKS itu.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Golkar Zainuddin sependapat dengan Sani. Ia bahkan mengistilahkan Djarot sebagai "penyelamat" bagi pembangunan di DKI.
"Ini bagus Pak Wagub, beliau bisa jadi penyelamat bagi pembangunan DKI Jakarta. Beliau bersilaturahim, bisa jadi penengah antara Dewan dan Pemprov," ucap pria yang biasa disapa Oding itu. [Baca: Djarot: Ngomong Enggak Usah Panjang-panjang]
Seperti diberitakan, hari ini Djarot mengunjungi Gedung DPRD DKI Jakarta. Dengan didampingi Ketua DPRD Prasetyo Edi Marsudi dan Sekretaris DPRD Mangara Pardede, Djarot mendatangi satu per satu kantor-kantor fraksi.
Ia pun menutup kunjungannya itu dengan mendatangi ruang kerja Prasetyo yang ada di lantai 10. Di tempat tersebut, Djarot telah ditunggu oleh dua Wakil Ketua DPRD DKI, Triwisaksana dan Ferrial Sofyan. Namun, tak tampak dua wakil ketua lainnya, Abraham Lunggana dan Muhammad Taufik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.