Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upacara Kepolisian Lepas Jenazah Aiptu Batang Onang ke Tapanuli Selatan

Kompas.com - 21/01/2015, 13:59 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Upacara kepolisian melepas jenazah anggota Polri yang tewas dalam kecelakaan maut di Jalan Sultan Iskandar Muda, Arteri Pondok Indah, Jakarta Selatan, yaitu Aiptu Batang Onang Lubis di rumah duka Pancoran Mas, Depok, Rabu (21/1/2015).

Jenazah Batang Onang dibawa ke Bandara Soekarno Hatta untuk dikebumikan di pemakaman keluarga di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.

"Kami mewakili jajaran Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Selatan, dan terutama Polsek Kebayoran Baru turut berduka cita," ujar Wakil Kepala Polsek Kebayoran Baru Komisaris Polisi Kristian Pau Adu, di Pancoran Mas, Depok, Rabu (21/1/2015).

Upacara dilakukan di ruas jalan kecil di depan rumah Batang Onang. Peti jenazah pun diangkat oleh sekitar enam orang anggota Polri. Istri Batang Onang, Idawati, berjalan di sebelah peti jenazah Batang Onang ketika akan dibawa oleh polisi.

Idawati terlihat tidak kuat menahan tangis untuk melepas kepergian sang suami. Tubuhnya harus dipapah kerabat. Kristian mengatakan jenazah Batang Onang akan dibawa ke Bandara Soekarno Hatta. Selanjutnya jenazahnya dibawa ke Desa Tolang Jae, Sayur Matinggi, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, pada penerbangan pukul 17.00 WIB.

Kristian mengatakan, jenazah Batang Onang diperkirakan tiba di kampung halaman besok pagi. Nantinya, akan ada anggota kepolisian dari polsek dan polres setempat yang akan menyambut jenazah.

Aiptu Batang tewas dalam kecelakaan di Arteri Pondok Indah pada Selasa (20/1/2015) malam. Saat itu ia dalam perjalanan pulang dari dinas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com