Korban tewas dibacok komplotan rampok yang hendak merampas motornya, Yamaha Xeon. ”Korban bernama Abdul Rohman, diperkirakan berusia 20 tahun, warga Depok,” ungkap Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Martinus Sitompul.
Korban dibacok di Jalan Margonda Raya, tepatnya sekitar 5 meter setelah Tugu Selamat Datang Kota Depok, di Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat, Minggu pukul 03.30. Korban saat itu berkendara seorang diri dari arah Lenteng Agung, Jakarta Selatan.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Beji Ajun Komisaris Syah Johan membenarkan adanya peristiwa itu. ”Sudah ditangani Polres Depok,” kata Syah Johan.
Syah Johan belum merinci kejadian tersebut. Yang jelas, polisi mengetahui adanya kasus perampokan yang menewaskan korbannya dari warga yang menolong korban dengan membawanya ke RS Bunda Margonda. Di rumah sakit itu korban akhirnya meninggal akibat luka bacok di punggung dan pinggang, serta tiga luka tusuk di bagian perutnya.
Para pelaku yang menggunakan tiga sepeda motor kabur, tanpa membawa lari motor korban. Hal ini terjadi karena warga yang mengendarai mobil, yang akan melintas, memergoki dan menyorotkan lampu mobilnya ke para pelaku.
Pramadia dan Pahrul, saksi yang dimintai keterangan oleh polisi, mengaku melihat empat orang yang menggunakan dua sepeda motor, membuntuti lalu memepet motor korban. Korban berupaya mempertahankan motornya. Dua pelaku yang turun dari motor lalu membacok dan menusuk korban.
Menyaksikan kejahatan tersebut, saksi lalu memberikan tanda dengan menyorotkan lampu dim ke arah korban dan pelaku. Para pelaku lalu kabur. Polisi masih menyelidiki kasus ini.
Sudah berulang kali
Aksi begal motor di kawasan Depok, awal tahun ini, telah memakan sejumlah korban. Sebelumnya, pada 9 Januari, Bambang Syarif Hidayattulah (23) juga tewas ditusuk perampok saat tengah berkendara di Jalan Juanda, Sukmajaya, Depok. Kejadian ini berlangsung pukul 01.45.
Saat pemuda asal Tasikmalaya itu tengah mengendarai sepeda motor, ia dihadang sejumlah pria tak dikenal. Seorang di antaranya menusuknya dengan pisau. Korban pun tewas. Adapun sepeda motornya dibawa kabur komplotan begal tersebut.
Polda sendiri berusaha mencegah berbagai aksi kejahatan dengan melakukan Operasi Cempaka Jaya 2015, dengan sasaran premanisme dan kejahatan jalanan. Martinus mengatakan, pada operasi yang berlangsung Jumat-Minggu kemarin, sebanyak 674 orang sudah diperiksa.
Sebanyak 40 orang di antaranya diproses hukum karena dipastikan melakukan pidana pemilikan ganja, perjudian, pencurian, penjambretan, dan pemerasan,” kata Martinus.
Barang bukti yang disita antara lain uang tunai sekitar satu juta rupiah, mobil 2 unit, motor 4 unit, telepon seluler 5 unit, dompet 2 buah, minuman keras 147 botol, senjata tajam 4 bilah, dan ganja 60 gram.
Tindak tegas
Di Bekasi, Jabar, Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Bekasi menangkap sembilan pelaku perampokan dan penadah motor hasil kejahatan. Salah seorang pelaku, Jeki, tewas dalam operasi penyergapan. Barang bukti yang disita dari para pelaku antara lain satu pucuk senjata revolver rakitan berisi tiga peluru.