Pemadaman listrik dilakukan dengan alasan keamanan, dari bahaya listrik yang dapat dialirkan akibat banjir. Namun, pemadaman tersebut mengakibatkan 10 pompa tidak berfungsi. Empat pompa di antaranya kemudian dihidupkan dengan tenaga genset.
Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi mengatakan ia akan mengusulkan agar PLN dapat membuat gardu yang aman dari banjir. Sehingga, PLN tak perlu mematikan listrik ketika banjir karena gardu tidak terendam air.
"Makanya ke depan harus dibuat gardu di tempat terpisah, yang aman dari banjir," ujar Rustam, di rumah Pompa Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Rabu siang.
Rustam mengaku, akan membuat surat usulan kepada pihak PLN. "Besok nanti saya yang tulis saya kirimkan," ujar Rustam.
Sebelumnya, pemadaman listrik oleh PLN, yang menyuplai rumah Pompa Waduk Pluit, juga membuat Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kesal. Ahok menilai PLN seharusnya tak memadamkan listrik.
PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) membenarkan telah melakukan pemadaman listrik sementara di gardu yang memasok listrik untuk pompa di Waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, pada Senin (9/2/2015) kemarin. Pihak PLN menyatakan pemadaman tersebut dengan alasan keamanan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.