Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Harusnya Tim Angket Panggil Nenek Gue, Kan Pemahaman Nenek Lu

Kompas.com - 13/03/2015, 11:12 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku tidak mengetahui apakah istrinya, Veronica Tan, mau memenuhi panggilan panitia angket DPRD, Senin (16/3/2015) mendatang.

Yang pasti, Basuki heran atas niat panitia angket memanggil istrinya. "Harusnya (tim angket) panggil nenek gue dong. Kan gue pernah bilang ke mereka (anggota DPRD) 'pemahaman nenek lu'," kata Basuki di Balai Kota, Jumat (13/3/2015). 

Pernyataan "pemahaman nenek lu" ini dilontarkan Ahok saat mengetahui bahwa DPRD mengusulkan anggaran siluman sebesar Rp 8,8 triliun untuk dapat masuk ke APBD 2015. Ahok pun menulis "anggaran pemahaman nenek lu" di usulan tersebut.

Di sisi lain, menurut Ahok, pemanggilan istrinya ini sudah melenceng dari permasalahan yang ada, yakni terkait Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2015. [Baca: Ahok: Angket Anggaran Kok Panggil Istri Saya, Hubungannya Apa?]

"Makanya kalau (tim angket) panggil (Veronica), lucu saja. Angket itu angket urusan apa? Urusan APBD kan," kata Basuki. 

Sebelumnya, Ketua Tim Hak Angket DPRD DKI Jakarta Mohamad "Ongen" Sangaji mengaku akan memanggil Veronica. Rencananya, panitia hak angket akan meminta keterangan dari Veronica terkait penyaluran bantuan tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR). [Baca: Panitia Angket DPRD Akan Panggil Istri Ahok, Veronica Tan]

"Kami akan panggil istrinya Pak Gubernur. Nanti akan kami jelaskan, salah satunya terkait CSR," kata Ongen. Selain Veronica, tim angket rencananya juga akan memanggil pihak Ahok Center dan Basuki sendiri. [Baca: Ditanya Apa Dasar Panggil Istri Ahok, Panitia Hak Angket Bilang Lihat Nanti]

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com