JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Universitas Indonesia di Depok, Jawa Barat, akan mengecek apakah mayat yang ditemukan mengambang di Danau Kenanga terkait dengan salah satu mahasiswanya yang hilang.
Sebelumnya, Polres Kota Depok tengah menyelidiki apakah korban yang ditemukan tersebut adalah Danny Ashri Fajar Purba (21), mahasiswa semester VII jurusan Sastra Arab Universitas Indonesia (UI), yang hilang secara misterius.
Kepala Kantor Humas UI Riffely Dewi Astuti mengatakan, kabar dari kepolisian tersebut akan ditelusuri kebenarannya. Rencananya, hari ini pihak humas akan menanyakan ke fakultas yang bersangkutan.
"Kita akan tanyakan dan koordinasikan ke fakultasnya," kata Riffely, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (29/3/2015). (baca: Mayat di Danau Kenanga Mahasiswa UI yang Hilang?)
Riffely mengakui bahwa Danny dikabarkan menghilang sejak Januari 2015. Orangtua Danny pernah mendatangi pihak kampus terkait hal ini. Seingat dia, mahasiswa yang hilang itu asal Riau atau Batam.
Lantaran kabar dari kepolisian ini baru diterima kemarin, pihaknya akan mengecek hari ini. Namun, dia memperkirakan bahwa korban bukanlah Danny. (baca: Polisi Duga Mayat di UI adalah Korban Pembunuhan)
"Sebab salah satu staf saya yang mengenal itu mengatakan tidak sama (dengan Danny). Danny itu memiliki postur tinggi. Sedangkan yang ditemukan kemarin dari perawakan kan tidak tinggi," ujar Riffely.
Kapolresta Depok Komisaris Besar Ahmad Subarkah sebelumnya menyatakan, ada kesamaan ciri antara mahasiswa yang hilang dengan mayat yang ditemukan.
"Penyidik akan mendalaminya ke sana, ke mahasiswa UI yang hilang dari apartemen itu. Memang dari usianya dan perawakannya ada kesamaan," kata Ahmad kepada Wartakotalive.com di Mapolresta Depok, Jumat (27/3/2015).
Menurut Ahmad, penyidik akan kembali membuka laporan keluarga atas hilangnya Danny, untuk melihat ciri-ciri khusus mahasiswa tersebut.
"Nanti dibuka lagi semuanya dan di-cross check lagi. Bukan hanya dia, melainkan semua laporan orang hilang yang kami terima," papar Ahmad.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.