Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Pendidikan Kewirausahaan, Jalan Keluar Kurangi Angka Pengangguran

Kompas.com - 11/05/2015, 08:37 WIB
advertorial

Penulis

PASURUAN, KOMPAS.com - Wirausaha merupakan salah satu sektor yang sangat penting untuk kelanjutan perkembangan ekonomi Indonesia. Disebut penting karena sektor wirausaha menyerap banyak tenaga kerja dan meningkatkan produktivitas secara nasional. 

Pergerakan ekonomi berdampak langsung pada sektor ketenagakerjaan. Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan, dalam satu tahun tingkat pengangguran di Indonesia bertambah sebanyak 300 ribu jiwa. Ini merupakan imbas dari laju ekonomi tanah air.

Pengembangan wirausaha merupakan salah satu faktor pendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Hal positif lain yang dapat dicatat dari pertumbuhan wirausaha, salah satunya dalam menciptakan  dan  mengembangkan  kesempatan kerja atau lapangan pekerjaan.   

Upaya untuk mengembangkan wirausaha tak hanya dilakukan pemerintah, tetapi juga pihak swasta. Salah satunya penyerahan bantuan dari anak perusahaan PT Bank Central Asia Tbk (BCA), yakni BCA Syariah, kepada Lembaga Amil Zakat (LAZ) Sidogiri, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Penyerahan bantuan dalam rangka menghadirkan berbagai solusi perbankan bagi nasabah dan mendukung program pemberdayaan masyarakat melalui pembiayaan koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), dilakukan Senin, (27/4/2015). Bantuan diserahkan oleh Wakil Presiden Direktur BCA Syariah John Kosasih kepada Ketua Pengurus LAZ Sidogiri sekaligus Ketua Baitul Maal wa Tamwil - Usaha Gabungan Terpadu (BMT - UGT) Sidogiri Mahmud Ali Zain, yang disaksikan oleh Direktur BCA Suwignyo Budiman.

“Sebagai perwujudan komitmen BCA Syariah untuk mendukung pendidikan, kewirausahaan, dan kesehatan, BCA Syariah memberikan bantuan kepada LAZ Sidogiri. Bantuan ini bentuk dukungan kami kepada LAZ Sidogiri untuk dapat mengembangkan pendidikan kewirausahaan. Kami berharap bantuan yang kami berikan dapat digunakan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas kewirausahaan, pendidikan, serta kesehatan di wilayah Sidogiri dan sekitarnya,” kata John.

Hal senada disampaikan oleh Direktur BCA Suwignyo. “Sejalan dengan semangat BCA untuk mendukung peningkatan kuantitas dan kualitas wirausaha di Indonesia, kami mendorong dan mendukung upaya anak perusahaan BCA, yakni BCA Syariah, untuk memberikan dukungan kepada pihak-pihak yang juga memiliki visi yang sama, salah satunya LAZ Sidogiri. Bantuan yang diberikan hari ini merupakan bukti nyata akan komitmen tersebut,” tuturnya.

Bagi pengurus dan anggota LAZ Sidogiri, bantuan BCA Syariah memiliki makna positif, khususnya dalam mendukung program yang dikembangkan dan dilaksanakan saat ini.

“Kami bersyukur atas bantuan dan kerja sama yang telah terjalin dengan BCA Syariah saat ini. Bantuan ini sangat berguna untuk mengembangkan pendidikan kewirausahaan. Seperti yang kita ketahui bersama, wirausaha merupakan salah satu jalan keluar untuk mengurangi angka pengangguran sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah Sidogiri ini,” tutur Mahmud Ali Zain.

BCA Syariah telah menjalin kerja sama dengan BMT - UGT Sidogiri sejak beberapa tahun lalu. Pada tahun  2013, BCA Syariah memberikan fasilitas pembiayaan line  facility PMK Musyarakah atau executing (revolving) sebesar Rp 30 miliar. Untuk meningkatkan kerja sama tersebut, pada  tahun ini BCA Syariah menambahkan nilai kerja sama sebesar Rp 20 miliar.  Dana tersebut digunakan untuk penyaluran pembiayaan kepada anggota atau calon anggota Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) BMT-UGT Sidogiri dan sebagai tambahan modal pengembangan unit-unit usaha yang dijalankan KJKS BMT-UGT Sidogiri dengan jangka waktu pembiayaan maksimal 36 bulan.

“Fasilitas  pembiayaan  kepada Koperasi BMT-UGT Sidogiri maupun bantuan yang diberikan kepada LAZ Sidogiri,  kami harapkan dapat mendukung pengembangan wirausaha di wilayah Sidogiri,” tutur John. (Adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com