"Ini untuk menghalangi warga dan motor untuk tidak menyeberang pada bukan tempatnya karena bisa mengganggu lalu lintas di sana," kata Kepala Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi Jakarta Pusat, Muslim, kepada Kompas.com, Jakarta, Selasa (12/5/2015) pagi.
Pemasangan pembatas beton tersebut dilakukan di sepanjang Jalan Jatibaru. Pertama terletak di separator pintu keluar Stasiun Tanah Abang. Terdapat empat pembatas beton yang dipasang di tempat tersebut.
"Kalau ini buat tukang ojek dan warga yang sering nyeberang di separator," kata Muslim.
Sementara itu, sekitar 16 pembatas beton lainnya dipasang di separator depan pintu masuk Stasiun Tanah Abang. Separator tersebut setinggi 20 cm untuk menghalau warga yang menyeberang sembarangan.
"Kalau yang depan pintu masuk stasiun buat penumpang dan kendaraan warga lainnya yang belok sembarangan," kata Muslim.
Selain itu, kopaja juga sering terlihat memutar sembarangan di Jalan Jatibaru tersebut. Biasanya kopaja berputar saat sedang macet. Motor pengojek diminta untuk berputar ke Jalan Jati Bunder untuk menuju Jalan Jatibaru. Sehingga tidak lagi ada kendaraan yang menerabas separator untuk berputar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.