"Kalau bus milik JMT kan bus single. Bahan bakarnya juga kalau tidak salah masih solar. Ada yang solar, ada yang sudah gas. Sopir-sopir yang dikontrak mereka (JMT) membandingkannya dengan kontrak sopir yang sudah menggunakan bus gandeng. Beda dong bayarannya," Kosasih menambahkan.
Sebagai informasi, saat ini operator yang tercatat telah mengoperasikan bus gandeng adalah operator Damri dan Trans Mayapada Busway (TMB). Damri beroperasi di koridor 1, 8, dan 11; sedangkan TMB di koridor 9 dan 10.